BOLASPORT.COM - Media-media ramai memperbincangkan masa depan Cristiano Ronaldo di Juventus terkait wabah virus corona atau COVID-19.
Wabah virus corona atau COVID-19 menimbulkan dampak yang signifikan bagi dunia sepakbola.
Penangguhan kompetisi yang dilakukan liga-liga di Eropa memaksa mereka untuk mengalami kerugian finansial.
Juventus menjadi salah satu klub yang terdampak wabah virus corona.
Juventus telah melakukan inisiatif pemangkasan gaji.
Baca Juga: Barcelona Ogah, Liverpool Pun Tak Sudi Pulangkan Philippe Coutinho
Pemangkasan tersebut dinilai dapat menghemat finansial klub mencapai 90 juta euro (sekitar Rp 1,6 triliun).
Cristiano Ronaldo cs pun telah setuju untuk menurunkan gajinya untuk membantu Juventus menangani krisis virus corona yang sedang berlangsung.
Dilansir BolaSport.com dari Il Messaggero, tindakan Si Nyonya Tua dapat memengaruhi gaji tinggi Cristiano Ronaldo.
Seperti diketahui bahwa pemenang Ballon d'Or lima kali itu menghasilkan pendapatan bersih 31 juta euro (sekitar Rp 559 miliar) per tahun di Turin.
Baca Juga: Rio Ferdinand Desak Manchester United untuk Datangkan Harry Kane dan Jadon Sancho
Juventus mungkin tidak dapat memenuhi tuntutan gajinya setelah krisis dan ada tiga skenario yang dapat dilakukan tentang masa depannya.
Pemain asal Portugal itu bisa pindah ke luar Liga Italia dengan diboyong senilai minimal 70 juta euro.
Meski belum ada peminat, tetapi klub raksasa Liga Prancis, Paris Saint-Germain, dirumorkan menjadi destinasi favorit Ronaldo.
Skenario lainnya adalah dengan kontraknya akan berakhir dalam dua tahun, ia bisa tinggal sampai 2022 atau memperbarui kontraknya untuk satu musim lagi.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca, Il Messaggero |
Komentar