Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Soal Pemotongan Gaji, PSMS Medan Tidak Kaku dengan Instruksi PSSI

By Faizal Rizki Pratama - Kamis, 2 April 2020 | 06:40 WIB
Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang
TRIBUN MEDAN/ILHAM FAZRIR HARAHAP
Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang

BOLASPORT.COM - Manajemen PSMS Medan tidak akan kaku dengan patokan gaji yang sudah diatur oleh PSSI.

Klub Liga 2, PSMS Medan, turut mendapatkan imbas dari berhentinya kompetisi akibat pandemi COVID-19.

Legimin Raharjo dkk bahkan sudah dipulangkan oleh pihak manajeman PSMS sejak tanggal 25 Maret 2020.

Namun begitu, manajemen PSMS tetap menggaransi soal pembayaran gaji pemain selama masa libur kompetisi.

Baca Juga: Bhayangkara FC Mengikuti Segala Bentuk Keputusan PSSI

Hal tersebut disampaikan oleh Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang, pada 26 Maret dilansir BolaSport.com dari Tribun Medan.

"Kontrak atau gaji pemain selama liga dihentikan sementara ini tentu tetap akan kami penuhi, dengan terlebih dahulu berkoordinasi dan berkonsultasi dengan PT LIB," katanya.

PSSI pada 27 Maret telah mengeluarkan surat yang berisi keputusan soal penghentian kompetisi serta prosedur pembayaran gaji pemain selama kondisi kahar.

Dalam surat tersebut para pemain akan mendapatkan gaji sebesar 25 persen dari bayaran yang tertulis dalam kontrak.

Baca Juga: Wimbledon 2020 Resmi Dibatalkan untuk Pertama Kali sejak Perang Dunia Kedua

Sontak hal tersebut menjadi jawaban sekaligus menjadi bahan pertimbangan bagi manajemen PSMS Medan.

Dikemukakan oleh Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja, pihaknya tidak akan saklek atau kaku dengan rekomendasi dari PSSI.

Dirinya akan mempertimbangkan besar kecilnya gaji pokok pemain dalam menentukan besaran gaji selama kondisi kahar.

Besaran gaji pokok pemain dan ofisial PSMS Medan pasti tidak sama atau bervariasi.

"Ada kebijakan penyesuaian gaji, mana tahu ada yang kecil gajinya. Yang di bawah Rp5 juta kami sesuaikan. Termasuk kitman dan masseur," ujarnya dikutip Bolsport.com dari Tribun Medan.

Baca Juga: Gara-gara Corona, Harga Paul Pogba Anjlok Jadi Setara Dua Pemain Bau Kencur

"Artinya kalau gaji sudah besar dan sudah mencukupi, tidak perlu ada penyesuaian. Tetapi kalau minim karena terpotong 75 persen, kami akan berpikir ulang sebagai rasa kemanusiaan," terang Julius Raja.

"Yang bergaji rendah juga memiliki keluarga untuk dinafkahi," tandasnya.

Dengan begitu, manajemen PSMS Medan berharap kondisi yang ada sekarang tidak akan memberikan beban berlebihan bagi mereka yang bergaji rendah.

Baca Juga: Greoffrey Castillion Ingin Cetak Banyak Gol Untuk Persib Bandung


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Tribun Medan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X