BOLASPORT.COM - Pemain Arsenal sekarang sudah mengubah pikiran mereka tentang pemotongan gaji yang disodorkan oleh klub beberapa waktu lalu.
Manajemen Arsenal sempat mengajukan proposal pemotongan gaji kepada para pemainnya.
Gagasan tersebut dilakukan Arsenal guna menghemat pengeluaran klub di tengah pandemi COVID-19 yang melanda Inggris.
Akan tetapi, pemain The Gunners tidak setuju dengan ide tersebut, karena dinilai sangat memojokkan mereka.
Baca Juga: Tantangan Semakin Besar, Pemain Muda Persib Ingin Balas Jasa Orang Tua
Alhasil pemain Arsenal pun menolak gagasan manajemen tadi.
Namun, baru-baru ini pemain Arsenal dikabarkan sudah mengubah pemikirannya mengenai kebijakan pemotongan gaji.
Hal tersebut dikarenakan sang pelatih, Mikel Arteta, telah mengajak para pemain untuk mengikuti saran dari manajemen.
Baca Juga: Conor McGregor Diprediksi Bakal Bertarung Dua Kali Lagi pada 2020
Seperti dilansir BolaSport.com dari talkSport, Arteta menghubungi para pemainnya via video call pada Rabu (15/4/2020) malam waktu setempat.
Dalam video call tersebut Arteta meyakinkan mereka yang menentang proposal pemotongan gaji dan menyarankan untuk menerimanya.
Following intervention from Mikel Arteta, the majority of the Arsenal squad have agreed to accept pay cuts of up to 12.5% over the next year - making them the first team in the Premier League to do so. My manager. pic.twitter.com/bt2Uw3Ba20
— Patrick Timmons (@PatrickTimmons1) April 16, 2020
Baca Juga: Medhi Benatia Soal Pep Guardiola, Hebat dalam Taktik tapi Tak Ramah
Sumber yang sama menyebut ajakan Arteta tadi berhasil dan kini kata sepakat soal pemotongan gaji pun hampir tercapai.
Dengan begitu, Arsenal berpotensi menghemat pengeluaran untuk tagihan upah tahunan mereka yang mencapai 230 juta pounds (sekitar Rp 4,52 triliun).
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | TalkSPORT |
Komentar