BOLASPORT.COM - Klub raksasa Liga Inggris, Manchester United, dikabarkan harus menjual beberapa pemainnya agar bisa membeli penyerang Borussia Dortmund, Jadon Sancho.
Manchester United sangat bertekad untuk merekrut Jadon Sancho dari Borussia Dortmund pada jendela transfer musim panas 2020.
Pelatih Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer, dikabarkan sudah tidak sabar lagi untuk melatih pemain 20 tahun itu pada musim 2020-2021.
Solskjaer melihat Jadon Sancho sebagai sosok yang ideal untuk mengisi pos di lini depan Man United, terutama untuk posisi sayap kanan.
Untuk mendapatkan tanda tangan pemain tim nasional Inggris itu, Manchester United harus merogoh kocek dalam-dalam karena sang pemain dipatok dengan nilai yang tinggi.
Mantan pemain Manchester City tersebut dibanderol Dortmund dengan harga mencapai 100 juta euro atau setara dengan Rp 1,7 triliun.
Baca Juga: Sadio Mane Telah Yakinkan Calon Penggantinya untuk Gabung Liverpool
Manchester United diklaim bisa menyanggupi harga tersebut.
Namun, seperti yang dilansir BolaSport.com dari The Sun, Executive Vice-Chairman Manchester United, Ed Woodward, telah memperingatkan pada Jumat lalu bahwa dampak pandemi COVID-19 akan sangat membatasi anggaran transfer klubnya karena ketidakpastian keuangan.
Para petinggi Man United juga tidak diragukan lagi akan mengingatkan Ole Gunnar Solskjaer bahwa ia telah menghabiskan banyak uang untuk Bruno Fernandes pada Januari 2020.
Man United mesti mengeluarkan biaya 49,5 juta pounds (sekitar Rp 952,9 miliar).
Dengan Sancho yang memiliki mahar sebesar Rp 1,7 triliun, Man United kemungkinan akan dipaksa untuk menguangkan beberapa pemainnya.
Baca Juga: Kutukan Bagi Pemain Asal Argentina Saat Membela Persib Bandung
Solskjaer diyakini perlu menjual pemain-pemainnya, seperti Paul Pogba dan Chris Smalling, jika ingin membuat perubahan signifikan pada pasukannya.
Pemain Man United lain yang bisa dijual untuk menghasilkan dana segar adalah Marcos Rojo, Jesse Lingard, dan Andreas Pereira yang dinilai masih punya daya pikat untuk klub lain.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Daily Mail, The Sun |
Komentar