Fenech justru mengisahkan Tyson mentato wajahnya untuk menghindari pertandingan. Itu dikatakannya dalam interviu yang dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.
"Saya kira alasannya kami akan bertanding seminggu lagi dan dia tidak akan bisa tampil jika membuat tato karena bekas lukanya," ujar Fenech.
"Kami berdiskusi dan dia sangat tidak ingin bertanding dan tidak siap untuk melakukannya. Salah satu alasannya karena dia baru saja mentato wajahnya."
Pertandingan yang dimaksud oleh Fenech adalah duel melawan Clifford Etienne yang digelar pada Februari 2003.
Baca Juga: Ingin Dapat Ucapan Selamat Ulang Tahun dari Mike Tyson? Dengan Uang 8 Juta Bisa
Sekadar informasi, duel menghadapi Etienne adalah duel pertama Tyson sejak kekalahannya dari jawara tinju lainnya, Lennox Lewis.
Tyson sendiri pada akhirnya tetap datang ke pertandingan. Dia didampingi pelatih pengganti, Freddie Roach, karena Fenech telanjur pulang.
Tato di wajah pun tampaknya justru menambah motivasi Tyson. Dalam satu ronde, Tyson sanggup membuat Clifford tumbang.
Lantas, bagaimana pendapat Tyson soal tatonya?
"Saya pikir tatonya sangat luar biasa. Saya kira itu sebuah tato yang keren," kata Tyson, dilansir BolaSport.com dari Lad Bible.
Baca Juga: Eko Yuli Tetap Jalani Puasa di Tengah Latihan Persiapan PON dan Olimpiade
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Ladbible.com, Daily Mail.co.uk |
Komentar