BOLASPORT.COM - Ayah Khabib Nurmagomedov, Abdulmanap Nurmagomedov, disebut mempunyai kendali mengenai pertandingan ulang antara putranya dan Conor McGregor.
Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor mempunyai daya tarik yang kuat bagi para penggemar ajang Ultimate Fighting Championship alias UFC.
Sejak kedua pertarung tersebut bentrok dalam ajang UFC 229 pada Oktober 2018, Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor tak henti-hentinya saling melontarkan perang urat syaraf.
Wacana untuk menggelar rematch alias pertarungan ulang pun selalu menyeruak setelah keduanya terbebas dari sanksi hukuman larangan bertanding akibat kericuhan yang terjadi pascalaga UFC 229.
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap 1 Orang yang Tak Senang Lorenzo Balik ke Yamaha
Khabib Nurmagomedov sendiri hingga kini masih menjadi penguasa di kelas ringan UFC, sementara Conor McGregor memilih untuk bertarung di kelas welter usai terbebas dari jeratan sanksi.
Dalam sebuah kesempatan, Ali Abdelaziz selaku manajer dari petarung asa Rusia itu memberikan pandangannya soal wacana rematch melawan McGregor.
Ali Abdelaziz menyebut bahwa keputusan untuk menggelar rematch melawan McGregor semuanya ada di tangan ayah Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov.
"Jika ayahnya bangun pada pagi hari dan berkata: 'Mari kita lawan McGregor', maka kami akan melawan McGregor," kata Ali Abdelaziz.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jonatan Christie Menurut Media China
Baginya, Abdulmanap Nurmagomedov tak ubahnya seperti seorang bos yang membuat keputusan mengenai arah karier petarung berjulukan The Eagle itu, termasuk lawan yang akan dihadapi.
"Saya bukanlah seorang bos, Khabib juga tidak, namun ayahnya yang menjadi bos," kata Ali Abdelaziz, dilansir BolaSport.com dari Sportbible.
"Apa pun yang diinginkannya, itulah yang akan menjadi kenyataan. Khabib tidak memutuskannya, saya juga tidak, namun ayahnya yang memutuskan," tutur Abdelaziz mengakhiri.
Sejatinya, Khabib Nurmagomedov harus melakoni duel penting melawan Tony Ferguson untuk memperebutkan sabuk kelas ringan dalam UFC 249.
Namun, dia memutuskan untuk mangkir dari laga itu lantaran negaranya, Rusia, menerapkan kebijakan larangan bepergian karena pandemi virus corona alias COVID-19.
Sebagai gantinya, UFC telah menunjuk Justin Gaethje untuk melawan petarung berjulukan El-Cucuy tersebut, yang menurut jadwal baru akan dihelat pada 9 Mei mendatang.
Baca Juga: Bisikan Muhammad Ali Bantu Mike Tyson Hantam Juara Tinju yang Berlagak Ingin Jatuhkan Mentalnya
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Sportbible |
Komentar