Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Luis Milla: Pemain Timnas Indonesia Punya Kualitas Setingkat Eropa tapi Kurang Pengetahuan

By Hugo Hardianto Wijaya - Minggu, 3 Mei 2020 | 08:19 WIB
Luis Milla menilai bahwa pemain di Indonesia punya kualitas yang hampir menyamai pemain di Eropa tetapi kurang dalam hal pengetahuan sepak bola.
FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM
Luis Milla menilai bahwa pemain di Indonesia punya kualitas yang hampir menyamai pemain di Eropa tetapi kurang dalam hal pengetahuan sepak bola.

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, menyebutkan bahwa kualitas tim Garuda hampir setingkat pemain di Eropa tapi masih kurang dalam hal pengetahuan sepak bola.

Luis Milla bisa disebut sebagai salah satu pelatih yang berhasil mengubah wajah sepak bola Indonesia di kancah internasional.

Meski hanya berkarya selama dua tahun pada 2017-2018, Luis Milla berhasil meletakkan dasar permainan sepak bola profesional kepada para pemain timnas Indonesia.

Dalam wawancara bersama KickOff!Indonesia, pelatih asal Spanyol itu membagikan pengalamannya melatih para pemain yang ada di Tanah Air.

Baca Juga: Kisah Unik Kiper Cadangan Legendaris Inter Milan: Pensiun di Jakarta, Main 5 Laga, Juara 15 Kali

Menurutnya, para pemain Indonesia sejatinya memiliki kualitas yang hampir setingkat dengan para pemain di Eropa.

"Impresi awal yang kami temukan adalah banyak peluang yang bisa kami bangun dengan pemain," ucap Milla dilansir Bolasport.com dari Youtube KickOff!Indonesia.

"Secara umum pemain sangat dewasa, juga dalam hal skill, tidak berbeda jauh dengan pemain Eropa."

"Meskipun ada banyak hal yang mereka perlu kerja ekstra keras," katanya lagi.

Baca Juga: Jadi Rumah Kedua Luis Milla, Indonesia Harus Segera Investasi Besar untuk Bangun Infrastruktur demi Kemajuan Sepak Bola

Meski mengakui kemampuan para pemain Indonesia, Milla merasa bahwa skuad Garuda tetap memiliki satu kelemahan besar.

Kelemahan itu terletak pada pengetahuan tentang sepak bola yang disebabkan kurangnya pembinaan pemain di usia muda.

Oleh sebab itu, para pemain di Indonesia sangatlah kurang dalam memahami dasar-dasar teoritis tentang sepak bola.

"Kami merasa pemain tertinggal dalam hal pengetahuan sepak bola. Ini akibat kekosongan pendidikan usia muda," tuturnya.

Baca Juga: POPULER BOLA - Ronaldo Batal Balik ke Juventus hingga Tim Terbaik Jose Mourinho

Ekspresi pelatih tim nasional U-23 Indonesia, Luis Milla, pada laga penyisihan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 kontra timnas U-23 Laos di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Jumat (17/8/2018).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA
Ekspresi pelatih tim nasional U-23 Indonesia, Luis Milla, pada laga penyisihan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 kontra timnas U-23 Laos di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Jumat (17/8/2018).

"Kami harus mulai mengajar banyak konsep, karena mereka pemain muda 20//21 tahun yang punya potensi besar untuk berkembang," katanya menambahkan.

Tampaknya kekurangan yang disampaikan oleh Luis Milla itu dipahami dengan baik oleh PSSI.

Sejak 2019, PSSI telah dua kali menggelar pembinaan pemain di usia muda lewat program Garuda Select.

Dalam program itu, 24 anak muda terbaik yang dimiliki Indonesia dikirim untuk mengenyam pendidikan sepak bola di Eropa.

Baca Juga: Cal Crutchlow Pertimbangkan Ulang Wacana Pensiun Akhir Musim

Mereka dilatih secara langsung oleh dua legenda sepak bola Inggris, yakni Des Walker dan Dennis Wise.

Selain diajari tentang teori dan praktik dalam bermain sepak bola profesional, para pemain muda itu juga mendapat pelajaran mengenai hal-hal kepelatihan.

PSSI juga menaruh perhatian lebih pada sepak bola usia muda di Tanah Air dengan menggelar kompetisi usia muda bertajuk Elite Pro Academy (EPA).

Kompetisi yang dimulai pada musim lalu itu terbagi menjadi beberapa kelompok usia mulai dari EPA U-16, U-18, dan U-20.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : youtube

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X