BOLASPORT.COM - Staf pelatih Manchester City, Manel Estiarte, mengungkapkan bahwa melatih klub Liga Italia adalah bagian dari rencana masa depan Pep Guardiola.
Setelah sukses bersama Barcelona, Pep Guardiola mencoba peruntungannya dengan pergi ke Jerman untuk melatih klub Bundesliga, Bayern Muenchen.
Di Jerman Pep Guardiola berhasil menjaga dominasi Bayern Muenchen dan meraih beberapa gelar juara.
Tiga tahun melatih Bayern Muenchen, Guardiola pun pindah lagi.
Kali ini klub kaya raya Liga Inggris, Manchester City, menjadi pelabuhan pelatih berkepala plontos itu.
Saat ini Guardiola telah menjalani tiga dari empat tahun kontraknya di Manchester City.
Hal tersebut berarti pada akhir musim 2020-2021, Guardiola bisa pergi dari Inggris dan bebas memilih klub mana yang ingin ia latih berikutnya.
Ketika hal itu terjadi, Guardiola diyakini akan memilih klub Liga Italia untuk dilatih.
Hal tersebut dikarenakan Liga Italia memang ada dalam rencana melatih mantan gelandang Brescia ini.
Baca Juga: Barcelona Pertimbangkan untuk Tak Kembalikan Uang Tiket Pertandingan
Hal itu diungkapkan oleh staf pelatih Manchester City, Manel Estiarte, yang mengatakan Guardiola memang sudah merencanakan untuk melatih di empat liga top Eropa dan Italia berada di urutan terakhir.
"Masa depan di Italia? Saya dapat mengatakan bahwa Pep mencintai Italia dan telah memelihara persahabatan dengan beberapa rekan di sana,” ujar Estiarte seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Gagasannya begini, Guardiola ingin melatih di empat liga top: Spanyol, Jerman, Inggris, dan Italia."
Baca Juga: Toni Kroos Ttidak Bisa Membayangkan Dirinya Bermain di Liga Inggris
"Saya tidak mengatakan hal itu akan terjadi, tetapi mengapa tidak? Itu ada dalam rencananya," kata Estiarte menambahkan.
Guardiola sendiri memang sudah kerap dikaitkan dengan beberapa klub Liga Italia, salah satunya Juventus.
Pada musim panas 2019, Juventus bahkan dikabarkan sudah mengajukan penawaran kepada Guardiola dan Manchester City, namun ditolak.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar