Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Justin Gaethje Ungkap Punya Mentalitas 'Siap Mati' Dalam Pertarungan

By Muhamad Husein - Sabtu, 16 Mei 2020 | 16:15 WIB
Aksi Justin Gaethje memukul Tony Ferguson pada ajang UFC 249. Gaethje dan Ferguson bertanding di VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, AS, pada Sabtu (9/5/2020) atau Minggu WIB. Dalam duel tersebut, Gaethje dinyatakan menang atas Ferguson dengan TKO pada ronde kelima.
TWITTER.COM/UFCNEWS
Aksi Justin Gaethje memukul Tony Ferguson pada ajang UFC 249. Gaethje dan Ferguson bertanding di VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, AS, pada Sabtu (9/5/2020) atau Minggu WIB. Dalam duel tersebut, Gaethje dinyatakan menang atas Ferguson dengan TKO pada ronde kelima.

BOLASPORT.COM – Petarung UFC asal Amerika Serikat (AS), Justin Gaethje, mengungkap kunci sukses di balik kemenangan besarnya atas Tony Ferguson pada UFC 249, akhir pekan lalu.

Justin Gaethje berhasil menang TKO atas Tony Ferguson pada ronde kelima di VyStar Veterans Memorial Arena, Jacksonville, Florida, AS.

Tak cuma menyabet gelar juara interim kelas ringan, hasil itu juga memutus catatan kemenangan beruntun Ferguson yang sudah mencapai 12 kali.

Gaethje pun membeberkan resep kemenangannya.

Sosok berusia 31 tahun itu mengaku punya mentalitas "siap mati" setiap kali menjalani pertarungan.

"Saya memberi tahu kepada pelatih saya, anda tidak akan menyukainya, tetapi saya siap mati malam ini. Itulah mentalitas yang harus anda ikuti," kata Gaethje, dilansir BolaSport.com dari Essentiallysports.com.

Baca Juga: Jika Gabung Petronas Yamaha SRT, Derajat Valentino Rossi Bakal Lebih Rendah dari Muridnya

Lebih lanjut, Gaethje menjelaskan bahwa mentalitas "siap mati" itu berasal dari pengalamannya mendengarkan omongan pelatih tinju, Teddy Atlas, yang juga berprofesi sebagai komentator pertarungan.

"Jadi, ketika saya mendengarkan Teddy Atlas, dia membicarakan hal itu secara khusus sebagai pria. Untuk melakukan apa yang harus kita lakukan," kata Gaethje.

"Untuk bisa pergi ke tempat yang dituju dan tampil di bawah tekanan dengan peraturan, sepertinya tidak manusiawi. Namun, itulah pengalaman mendekati kematian."

"Orang ketika pergi berperang tidak boleh takut. Jika merasa takut sekali saja, maka anda akan mati," ujar dia lagi.

Baca Juga: Jon Jones Dahulu Diklaim Bisa Kalahkan Mike Tyson dan Muhammad Ali

Motivasi itulah yang kemudian mendorong Gaethje tak cuma mempersiapkan diri secara matang saat menjalani pertarungan, tetapi juga siap mati.

"Saya juga tidak ingin mati karena itu hal terakhir yang saya inginkan. Saya bisa pergi ke sana dan mati, saya juga bisa menerimanya. Hal itu akan memberikan banyak kedamaian dalam diri saya," ucap dia.

"Namun, jika dibedah lebih dalam, hal itu seperti saya mati muda. Lebih mulia bagi saya daripada mati dalam situasi seperti itu."

"Jika saya harus mati muda, saya pergi ke tempat itu, dan itu seperti waktu yang damai bagi saya. Sepanjang minggu itu saya tidur lebih baik dari yang pernah saya alami."

"Malam sebelum pertarungan, saya selalu tidur jam setengah 10 selama berturut-turut. Hal itu adalah situasi yang damai bagi saya," kata Gaethje menambahkan.

Baca Juga: Floyd Mayweather Minta Rp8 Triliun untuk Pertandingan Berikutnya

Berkat kemenangan atas Ferguson, Gaethje kini punya kesempatan untuk berduel kontra Khabib Nurmagomedov (Rusia).

Nantinya, laga antara Gaethje dan Nurmagomedov akan menjadi pertarungan unifikasi gelar juara kelas ringan UFC.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : essentiallysports.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X