Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Cerita Robert Alberts Tentang Nasihat Legenda Ajax Johan Cruyff yang Mengubah Hidupnya

By Hugo Hardianto Wijaya - Senin, 18 Mei 2020 | 08:30 WIB
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, bercerita tentang pengalaman mendapat nasihat dari Johan Cruyff.
Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, bercerita tentang pengalaman mendapat nasihat dari Johan Cruyff.

BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, bercerita tentang nasihat Johan Cruyff yang mengubah hidupnya sebagai pemain dan pelatih sepak bola.

Kehebatan Robert Alberts ketika menjadi pelatih sudah tidak perlu diragukan lagi.

Ketika baru pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia, pelatih asal Belanda itu langsung memberikan gelar juara ISL 2009/2010 untuk Arema FC.

Robert juga sering membawa tim-tim yang diasuhnya menempati papan atas klasemen Liga Indonesia.

Baca Juga: Pilar Persib Bandung Ini Berbuka Puasa Sesuai dengan Sunah Rasulullah

Kini di Persib Bandung, mantan pelatih PSM Makassar itu membuat Maung Bandung menempati posisi puncak klasemen Liga 1 2020.

Ternyata, di balik keampuhan Robert Alberts, ada satu petuah yang mengubah hidupnya.

Petuah itu disampaikan oleh legenda Ajax dan timnas Belanda, Johan Cruyff, ketika Robert baru berusia 14 tahun dan masih berlatih di akademi Ajax.

"Satu hari yang mengubah hidup saya terjadi ketika saya masih berumur 14 tahun dan menjadi pemain di Ajax junior," ucap Robert dilansir Bolasport.com dari kanal Youtube pribadinya.

Baca Juga: Terbaru, Pesan Tersembunyi Georgina Rodriguez Hamil Anak Kelima Cristiano Ronaldo

Robert Alberts dalam laga Persib Bandung vs Arema FC di lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 12 November 2019.
DENI DENASWARA/ TRIBUN JABAR
Robert Alberts dalam laga Persib Bandung vs Arema FC di lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 12 November 2019.

"Saya melihat bintang besar berbaring di samping saya, Johan Cruyff. Ternyata kami memiliki cedera yang sama, cedera pangkal paha. Kami harus mendapatkan suntikan dari dokter Ajax."

"Dia ngoborl dengan saya seperti dengan teman sendiri. Tapi dia pemain terkenal, tidak hanya di Ajax tapi di seluruh Belanda," ujarnya lagi.

Robert bercerita bahwa saat itu Johan Cruyff bertanya padanya tentang alasannya berlatih setiap hari.

Robert, yang masih berusia 14 tahun, menjawab bahwa dia berlatih setiap hari supaya bisa menjadi pemain yang hebat.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Michael Jordan yang Diketahui dari 'The Last Dance'

Namun, jawaban itu justru disalahkan oleh Johan Cruyff.

Pemain yang pernah mengunjungi Indonesia pada 1980 itu memiliki pandangan lain mengapa seorang pemain harus berlatih setiap hari.

"Dia bilang 'Kamu berlatih untuk pertandingan selanjutnya. Itu alasan satu-satunya kamu berlatih. Kamu berlatih untuk jadi lebih baik dalam pertandingan,'" kata Robert sambil menirukan Johan Cruyff.

Menurut Robert, sejak saat itu Johan Cruyff menjadi sosok inspiratif dalam karier dan hidupnya sebagai pemain dan pelatih sepak bola.

Baca Juga: Mario Gomez Curhat ke Media Argentina Kebrutalan Fans di Laga Arema Vs Persib

Petuah sederhana yang disampaikan Cruyff sambil lalu justru jadi satu hal yang paling penting dalam hidup Robert Alberts.

"Cruyff menjadi inspirasi besar bagi saya sebagai idola. Yang dia bilang ke saya saat berumur 14 tahun masih saya sampaikan hingga saat ini kepada tim pelatih dan pemain," tutur Robert.

"Sederhana sekali, orang sebesar beliau hidup dengan peraturan yang sederhana dan dia berkembang sebagai pemain dan pelatih yang hebat."

"Saya masih mengikuti nasihatnya yang mengubah hidup saya sebagai pemain dan pelatih," pungkasnya.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : youtube

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X