Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Di Mata Susy Susanti, Tontowi Ahmad adalah Salah Satu Pemain Terbaik

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 18 Mei 2020 | 15:50 WIB
Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow saat menjalani laga melawan Do Tuan Duc/Pham Nhu Thao (Vietnam) pada babak kesatu Malaysia Open 2019 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (2/4/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow saat menjalani laga melawan Do Tuan Duc/Pham Nhu Thao (Vietnam) pada babak kesatu Malaysia Open 2019 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (2/4/2019).

BOLASPORT.COM - Keputusan Tontowi Ahmad untuk gantung raket alias pensiun dari olahraga bulu tangkis pada Senin (18/5/2020) direspons secara positif oleh banyak pihak, tak terkecuali pihak Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto menilai sosok Tontowi Ahmad layak dijadikan contoh teladan para pemain muda karena karakter pekerja keras, tekun, dan tidak kenal lelah yang dia miliki.

Kini, senada dengan pendapat sang sekjen, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti juga mengakui bahwa Tontowi Ahmad adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dimilik Indonesia.

Susy pun tak menampik jika mundurnya sosok yang akrab disapa Owi itu menjadi kehilangan besar bagi tim nasional bulu tangkis Merah Putih.

Baca Juga: Putuskan Gantung Raket, PP PBSI Nilai Tontowi Bisa Jadi Contoh Teladan

"Tiap atlet pasti punya batas waktu untuk mengakhir kariernya. Tontowi menyadari hal ini, setelah mempertimbangkan, melihat situasi dan kondisi, dia memutuskan untuk mundur selamanya dari bulu tangkis," ucap Susy, dilansir dari Badminton Indonesia.

"Tontowi adalah salah satu atlet terbaik pada nomor ganda campuran. Dedikasi, disiplin, dan komitmennya luar biasa."

"Hal ini yang membuat dia bisa meraih banyak gelar juara dan masuk ke dalam jajaran elite dunia," kata peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu lagi.

Baca Juga: Liliyana Natsir Sebut dengan Pensiun Tidak Ada Lagi Teriakan untuk Tontowi Ahmad di Istora

Lebih lanjut, Susy berharap semangat juang Tontowi bisa menular ke atlet-atlet muda yang ada di pelatnas, sehingga roda generasi pada nomor ganda campuran terus berjalan.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Badminton Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Newcastle
35
56
7
Man United
34
54
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X