Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Simon McMenemy: Dibanding Menang Ballon d'Or, Pemain Indonesia Lebih Ingin Bantu Keluarga

By Hugo Hardianto Wijaya - Sabtu, 30 Mei 2020 | 06:00 WIB
Eks pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, saat pertandingan Indonesia melawan UEA di Stadion Al-Maktoum, Kamis (10/10/2019).
PSSI
Eks pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, saat pertandingan Indonesia melawan UEA di Stadion Al-Maktoum, Kamis (10/10/2019).

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, menyebut bahwa hampir semua pemain di Indonesia lebih ingin membantu keluarganya ketimbang memenangkan gelar Ballon d'Or.

Mantan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, baru-baru ini berbagi pandangannya tentang sepak bola Indonesia dalam kanal Youtube milik Bayu Eka Sari atau Bang Bes.

Di salah satu segmen, Bang Bes bertanya tentang pendapat Simon McMenemy terhadap mental pemain Indonesia yang cepat puas.

Baca Juga: Striker Persib Wander Luiz Rindukan Merumput dan Hibur Bobotoh

Bang Bes sendiri mencutat pernyataan penyerang timnas Indonesia, Alberto Goncalves, yang menyatakan bahwa pemain Indonesia cenderung tak mau berkembang lebih jauh ketika sudah punya kekayaan dan bisa membantu keluarganya.

Simon pun membagikan pengalamannya saat mengunjungi Jakarta pada 2015.

Saat itu, Indonesia tengah mengalami sanksi dari FIFA yang berakibat pada pembatalan liga dan pelarangan timnas mengikuti kompetisi internasional.

Baca Juga: Jika Dilanjutkan, 5 Klub Liga 2 Ingin Tidak Ada Degradasi

"Ketika saya bekerja di Nike saat masih di Filipina, kami datang dan membuat semacam akademi di Jakarta. Saat itu bersamaan waktunya ketika Indonesia dilarang dari kompetisi internasional," tutur Simon.

"Kami bangun akademi dengan pemain U-16/U-17 terbaik saat itu, mereka berlatih di Sawangan 4-5 kali seminggu."

"Lalu kami mengundang psikologi yang membahas soal motivasi. Kami membuat tes, ada tumpukan majalah, mereka potong gambar dari majalah itu, lalu ditempelkan ke papan," jelasnya.

Baca Juga: Bagaimanapun Caranya Liverpool Tak Bisa Pastikan Gelar Liga Inggris di Anfield

Lionel Messi berpose dengan 6 trofi Ballon d'Or yang diraihnya.
TWITTER.COM/FRANCEFOOTBALL
Lionel Messi berpose dengan 6 trofi Ballon d'Or yang diraihnya.

Menurut Simon, potongan majalah itu merupakan hal-hal yang diinginkan oleh masing-masing anak ketika bisa menjadi pemain sepak bola profesional.

Hal itu bisa bermacam-macam, mulai dari kendaraan mewah, rumah, popularitas, dan segala hal yang menjadi mimpi mereka.

Hasilnya justru membuat Simon dan penyelenggara merasa tercengang.

Pasalnya, hampir semua pemain muda itu tidak punya keinginan untuk membuktikan kemampuannya di level dunia seperti meraih Ballon d'Or.

Baca Juga: Jadwal Comeback Liga di Eropa: Italia Susul Liga Inggris, Klub Egy Maulana Vikri Main Akhir Pekan Ini

"Hampir semua pemain, bahkan yang berumur 16 tahun, hal yang mereka inginkan adalah untuk bisa membantu keluarga," tutur Simon.

"Tidak ada yang bilang ingin jadi pemain terbaik di dunia. Tidak ada yang ingin menang Ballon d'Or. Nomor satu adalah membantu keluarga," tambahnya.

Simon menilai bahwa keinginan membantu keluarga merupakan budaya paling mendasar dari Indonesia yang juga terimplementasi dalam sepak bola.

Menurutnya, itu bukan hal negatif yang kemudian justru menghambat seorang pemain untuk berkembang.

Baca Juga: Sikap PSKC Cimahi Usai Rapat Virtual Bersama PSSI dan PT LIB

Sebaliknya, seorang pelatih harus memahami budaya itu dan berusaha memanfaatkannya sebagai motivasi lebih bagi pemain dalam menambah kualitas dirinya.

"Itu adalah budaya. Itu bukan hal yang negatif. Ketika kamu datang ke sebuah negara, kamu harus bisa mengerti budaya negara itu," ucap Simon.

"Pelatih harus memikirkan hal ini juga dan bekerja dengan itu supaya bisa lebih mengerti seperti apa pemain Indonesia," pungkasnya.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : YouTube

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X