Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Manchester United Gagal Dominasi Eropa, Paul Scholes Sebut 2 Tim Konyol Ini Penyebabnya

By Rebiyyah Salasah - Senin, 1 Juni 2020 | 16:10 WIB
Legenda Manchester United, Paul Scholes dan Ryan Giggs, tampak kecewa setelah kalah dari Barcelona di final Liga Champions 2008-2009.
BBC.COM
Legenda Manchester United, Paul Scholes dan Ryan Giggs, tampak kecewa setelah kalah dari Barcelona di final Liga Champions 2008-2009.

BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Paul Scholes, mengenang kariernya selama di Old Trafford dan menyebut bahwa ada dua tim 'konyol' yang membuat tim Setan Merah kala itu gagal mendominasi Eropa.

Paul Scholes menghabiskan seluruh karier profesionalnya bersama Manchester United sejak tahun 1994.

Sepanjang 19 tahun waktunya di Old Trafford, Scholes mempersembahkan berbagai gelar termasuk 11 trofi Liga Inggris dan 2 trofi Liga Champions.

Kendati membawa Man United meraih beragam prestasi, Scholes menyesalkan kegagalan mereka mendominasi Eropa.

Baca Juga: Nasib 5 Pemain yang Diusir Mourinho dari Manchester United

Menurut tokoh berusia 45 tahun itu, ada dua tim 'konyol' yang mencegah Man United meraih banyak gelar di Eropa kala itu.

Kedua tim tersebut adalah raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.

Scholes sempat mengalami patah hati di dua laga final Liga Champions melawan Barcelona musim 2008-2009 dan 2010-2011.

Dalam dua kesempatan itu, Barcelona konsisten keluar sebagai pemenangnya.

Barca, yang saat itu dibawah asuhan Pep Guardiola, secara luas dianggap sebagai klub terbesar dalam sejarah Eropa.

Tak hanya Barcelona, mantan gelandang ini juga menyoroti Real Madrid yang sempat dihuni oleh banyak pemain bintang pada awal tahun 2000-an.

Baca Juga: Saul Akan Umumkan Klub Baru Sebentar Lagi, Manchester United?

Menurut Scholes, Madrid adalah tim lain yang menghentikan Man United dalam usaha mendominasi Eropa.

"Kami benar-benar kurang beruntung. Di era lain, kami mungkin telah memenangi empat, lima, atau enam Piala Eropa," kata Scholes kepada A Goal in One Podcast, dikutip BolaSport.com dari Mirror.

"Tapi, tim-tim yang ada saat itu, Anda bisa melihat seberapa bagus Barcelona-nya Guardiola saat itu."

"Di lini tengah mereka memiliki Andres Iniesta, Xavi, Sergio Busquets, dan Lionel Messi. Henry di sebelah kiri. Bagian tengah ada Gerard Pique dan Carlos Puyol. Mereka tanpa ragu adalah tim terbaik saya. Mereka salah satu tim terbaik yang pernah ada," ucap Scholes menambahkan.

Ia juga menyoroti beberapa contoh saat menghadapi Madrid, termasuk pertemuan mereka yang tak terlupakan di Liga Champions pada musim 1999-2000 dan 2002-2003.

Sama seperti laga kontra Barcelona, Man United harus mengakui kehebatan tim lawan di dua laga perempat final tersebut.

Ronaldo melepaskan tendangan ke arah gawang Manchester United dalam laga perempat final Liga Champions 2002-2003
TWITTER.COM/SQUAWKA
Ronaldo melepaskan tendangan ke arah gawang Manchester United dalam laga perempat final Liga Champions 2002-2003

Baca Juga: Karena Satu Hal, Eks Striker Man United Dukung Bayern Muenchen Juarai Liga Champions

"Jika saya melangkah lebih jauh ke belakang dan memikirkan Real Madrid yang kami lawan, kami benar-benar babak belur di Bernabeu," tutur Scholes.

"Skor 3-1 pada pertandingan pertama tetapi mereka memang tim yang luar biasa. Tidak jauh dari tim Barcelona saat itu."

"Mereka memiliki Ronaldo (Nazario), Zinedine Zidane, Luis Figo, Redondo, Raul, Roberto Carlos, Hirerro, dan Iker Casillas, itu adalah tim yang konyol."

"Kami menghadapi beberapa tim konyol. Kami baik-baik saja melawan mereka, tetapi Barcelona unggul atas tim Real Madrid yang hebat itu," ujarnya mengakhiri.


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Mirror

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X