BOLASPORT.COM - Pemain asal Belanda berusia 18 tahun, Dayen Gentenaar mengundikasikan akan segera berkarier di Indonesia dalam waktu dekat ini.
Dayen merupakan anak dari Dennis Genteenar yang merupakan mantan kiper dari salah satu klub asal Liga Belanda, NEC Nijmegen.
Dennis merupakan sosok eks penjaga gawang yang cukup berpengalaman karena berseragam NEC Nijgemen selama 10 musim.
Bermain untuk tim Liga Belanda tersebut, Dennis Genteenar mengoleksi 170 penampilan di Eredivise.
Dennis pun pernah hijrah ke Borussia Dortmund (2005-2006) dan juga sempat menjadi cadangan Maarten Stekelenburg di Ajax Amsterdam (2006-2009).
Baca Juga: Eks Striker Arsenal asal Jepang Kubur Mimpi Klub Witan Sulaiman di Piala Serbia
Dayen Genteenar pun mengikuti jejak sang ayah untuk menjadi seorang yang mengisi pos di bawah mistar gawang.
Baru-baru ini Dayen melakukan wawancara dengan pemain asal Indonesia yang berkarier di Belanda, Yussa Nugraha.
Dalam obrolan itu, Dayen yang saat ini belum memiliki klub sejak hengkang dari AFC Amsterdam U-18 Juli 2019, mengaku sedang berlatih dengan ayahnya di Uni Emirat Arab bersama salah satu klub, Al Wahda.
Dennis Gentenaar memang saat ini menjadi pelatih kiper klub Uni Emirat Arab, Al Wahda.
Ia turut mengajak Dayen untuk berlatih bersama para pemainnya.
"Saya banyak berlatih dengan ayah saya, khususnya di Belanda. Di Abu Dhabi terlalu panas, jadi latihan di luar program latihan karena latihan di sana dimulai pukul 15.00," ujar Dayen dilansir BolaSport.com dari Youtube Yussa Nugraha.
"Kalau sama ayah, latihan lebih ke teknik. Dia menendang keras lalu saya harus menangkap dengan bagus," tambahnya.
Baca Juga: Lionel Messi Cedera Saat Latihan Kebugaran, Fisiknya Bermasalah?
Dayen mendapat keturunan Indonesia dari sang ayah. Ia mengakui jika ayahnya berasal dari Bandung.
"Papaku yang berasal dari Indonesia. Dia dari Bandung," ujarnya.
Dayen juga mengaku akan bermain di Indonesia. Namun ia tak mengaku kepada Yussa klub mana yang jadi tujuannya.
"Saya sebenarnya ingin mengunjungi Indonesia untuk melihat keadaan di sana dan juga untuk main bola di Indonesia," ujarnya.
"Tentu saya ingin, saya juga sudah berbicara dengan beberapa klub di Indonesia. Tapi karena virus Corona jadi ditunda dulu. Saya harap saya bisa segera mendengar kabar dari mereka."
"Saya di bulan April ingin ke Indonesia untuk latihan (sebenarnya). Tapi saya belum boleh kasih tahu klub di mana saya latihan," tambahnya.
Baca Juga: Juli, Laga Liga Italia Akan Kembali Ramai Oleh Penggemar
Walau begitu, Dayen memberikan pujian kepada 3 klub Indonesia saat ditanya Yussa klub mana yang ingin ia bela.
"Saya pikir Bali United klub yang sangat bagus. Mereka (Persib dan Persija) juga klub yang bagus dan besar," ujarnya.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Transfermarkt, Dayen memperkuat beberapa kelompok umur di AFC Amsterdam.
Mulai dari kelompok akademi, usia 17 tahun, dan 18 tahun Dayen Genteenar lalui di AFC Amsterdam hingga musim 2019-2020.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | YouTube, Transfermarkt.com |
Komentar