Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bukan Cuma Gelar yang Bikin Bos LCR Honda Salut dengan Valentino Rossi

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 4 Juni 2020 | 17:16 WIB
Aksi pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, dalam tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 9 Februari 2020.
TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP
Aksi pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, dalam tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 9 Februari 2020.

BOLASPORT.COM - Kepala Tim LCR Honda, Lucio Cecchinello, memberi pujian kepada Valentino Rossi karena integritasnya yang dimilikinya.

Valentino Rossi menjadi salah satu pembalap bertabur prestasi di MotoGP.

Soal gelar juara dunia, koleksi sembilan titel milik Valentino Rossi (1997, 1999. 2001-2005, 2008-2009) hanya kalah dari legenda MotoGP, Giacomo Agostini dan Angel Nieto.

Rossi juga terkenal karena kesuksesannya merebut dua gelar juara MotoGP secara beruntun bersama pabrikan yang berbeda yaitu Honda (2003) dan Yamaha (2004).

Baca Juga: Bukan Adik Valentino Rossi, Ini Pembalap Moto2 yang Paling Berpeluang Naik ke MotoGP

Soal kemenangan di kelas utama MotoGP, Rossi juga menjadi yang terbaik dengan rekor 89 kemenangan.

Pun demikian dengan jumlah penampilan, pembalap berjuluk The Doctor tersebut telah tampil dalam 402 balapan sejak debutnya di kelas 125cc pada 1996.

Rossi bahkan bisa memperpanjang rekor penampilannya lantaran masih memiliki niat untuk tampil pada musim depan jika motivasinya mengizinkan.

Karier panjang Rossi tersebut membuat Lucio Cecchinello kagum. Sekadar informasi, Cecchinello merupakan salah satu rival Rossi pada awal kariernya di ajang grand prix.

Baca Juga: Kisah Ajaib Valentino Rossi di Indonesia, Jadi Juara 1 Meski Kepala Habis Benjol

"Mengagumkan bagaimana awetnya semangat Vale untuk dunia motor dan motivasinya juga," kata Lucio Cecchinello, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

"Vale tak perlu membuktikan apapun, selama dua dekade ini dia adalah yang terbaik. Saya tidak yakin dirinya ingin mencoba kategori lain setelah menjadi acuan di kelas premier."

Selain kagum dengan pencapaian Rossi, Cecchinello juga salut kepada dedikasi Rossi untuk mengembangkan bakat pembalap muda di negaranya.

"Di antara hal-hal lain, penting untuk mengagumi berapa banyak bantuan yang dia berikan untuk pembalap-pembalap muda di akademi," kata Lucio Cecchinello.

"Saya tahu pasti bahwa dia sudah menolak tawaran besar, dengan lima digit angka nol, untuk menerima pembalap yang siap membayar demi masuk ke akademi."

Baca Juga: Dijaili, Tanda-tanda Pembalap Sudah Dianggap Rival oleh Marc Marquez

Akademi pembalap milik Valentino Rossi, VR46 Riders Academy, memang hanya fokus dengan pembinaan bibit-bibit muda dari Negeri Piza.

Diresmikan pada 2014, akademi besutan Rossi telah menaungi 11 nama pembalap sebelum menyusut menjadi 8 pembalap pada tahun ini.

Akademi pembalap VR46 telah melahirkan dua orang pembalap juara yaitu Franco Morbidelli (juara Moto2 2017) dan Francesco Bagnaia (juara Moto2 2018).

Baca Juga: Valentino Rossi: Sejujurnya, Lebih Mudah untuk Pensiun Tahun Ini

VR46 Riders Academy pernah menerima pembalap dari luar Italia untuk program pelatihan melalui kerja sama dengan Yamaha.

Pembalap World Supersport asal Indonesia, Galang Hendra Pratama, menjadi salah satu pembalap muda yang berkesempatan menimba ilmu di VR46 Riders Academy.

Pengalaman berlatih bersama Rossi di VR46 Riders Academy membantu pembalap asal Yogyakarta untuk mencetak prestasi di level internasional. 

Galang Hendra menorehkan sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang memenangi balapan di level kejuaraan dunia ketika tampil di World Supersport 300 pada 2017.

Baca Juga: Danilo Petrucci Akhirnya Konfirmasi Tak Akan Bersama Ducati Lagi


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X