Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

APPI Persilahkan Klub Negosiasi Gaji dengan Pemain Tapi Jangan di Bawah UMR

By Wila Wildayanti - Sabtu, 6 Juni 2020 | 18:45 WIB
General Manager APPI, Ponaryo Astaman, dalam acara Konferensi Pers bertajuk Pertemuan Pesepakbola In
Magang BolaSport
General Manager APPI, Ponaryo Astaman, dalam acara Konferensi Pers bertajuk Pertemuan Pesepakbola In

BOLASPORT.COM - General Manager APPI, Ponaryo Astaman, mengatakan bahwa skema yang diberikan tidak langsung besaran angka tapi ada penawaran antara klub dan pemain.

Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan PSSI memang sebelumnya melakukan rapat bersama pada Kamis (4/6/2020), untuk membahas soal penyesuaian gaji pemain.

APPI dan PSSI membahas mengenai gaji pemain di tengah wacana kompetisi Liga 1 2020 bakal kembali digelar.

Diskusi ini dilatar belakangi dengan berhentinya kompetisi di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut 1 Gelar MotoGP yang Paling Sulit Dicapai

Sebelumnya PSSI mengeluarkan Surat Keputusan (SK) bernomor SKEP/48/III/2020 yang mempersilakan klub-klub Liga 1 dan LIga 2 menggaji pemain maksimal 25 persen dari nilai kontrak mulai Maret sampai Juni 2020.

Setelah keputusan itu, memang tak sedikit pemain yang menerima ataupun meminta kejelasan, tapi pada akhirnya keputusan itu tetap berlaku.

Namun, setelah ada opsi PSSI untuk menggelar kompetisi pada September atau Oktober itu, tentu membuat gaji pemain dari Juli sampai September tidak jelas.

Ponaryo Astaman, menjelaskan formula gaji pemain saat ini masih dalam tahapan pembahasan.

Sebagai asosiasi, APPI tidak hanya berfokus pada pemain lokal saja.

“Bukan hanya pesepak bola lokal saja tetapi juga pesepak bola asing. Tapi itu tidak serta merta menutup hak hukum dari masing-masing anggotanya yakni pemain,” kata Ponaryo Astaman yang disampaikan dalam Webinar APPI EDUBOL.

“Sehingga yang perlu kami tekankan di sini, adalah membuat penawaran over yang melindungi sebagai lembaga sekaligus tidak menghalangi hak hukum pribadi. Jadi masing-masing pemain bisa memperjuangkan haknya,” ucapnya.

Baca Juga: Tira Persikabo Tak Masalah Liga 1 2020 Digelar di Aceh Bukan Jawa

Mantan pilar PSM Makassar itu berharap tidak ada lagi pemain yang mendapatkan gaji di bawah Upah Minimum Regional (UMR) di masing-masing wilayah klub.

Sebelumnya SK pemotongan 75 persen gaji dari PSSI pada Maret lalu masih ada pemain yang mendapatkan gaji di bawah UMR.

“Memang tidak secara merinci menetapkan hak gaji langsung besaran 50 persen untuk yang gajinya sekian atau 75 persen yang gajinya sekian."

"Tapi kami mengaransi secara minimal, memberikan nilai minimal kepada federasi agar klub dan pemain melakukan negosiasi,” ujar Ponaryo.

Jika ada diskusi bersama tentang potongan gaji, para pemain yang tidak setuju dengan berapa persen potongan pun bisa melakukan renegosiasi kepada klub.

“Sehingga kami masih membuka atau memberikan kesempatan kepada klub dan pemain untuk melakukan negosiasi. Tetapi secara moral kami juga sudah diskusi dengan pemain, dan kami tau kondisi saat ini.”

Baca Juga: Indra Sjafri Beberkan Apa Saja Tugas Seorang Direktur Teknik PSSI

“Meski nanti negosiasi terbuka, kami juga tidak akan ngotot minta 100 persen, dan ini yang harus dipahami oleh klub maupun federasi,” katanya.

Ponaryo Astaman pun menegaskan dengan adanya skema negosiasi yang diberikan kepada pemain dan klub, serta PSSI, tentunya akan lebih mempermudah semuanya.

Untuk negosiasi pun bisa lebih cair.

“Negosiasi itu tidak harus menuntut mau terima apapun itu selain 100 persen. Jadi kalau ini dipahami tentu negsiasi bakal cair. Walaupun nantinya dari para pemain satu dengan yang lain pasti ada pendapat yang berbeda,” tutur Ponaryo.

Menghadapi situasi pandemi, beberapa klub pun menyiasati keadaan dengan melakukan penyesuaian kontrak dan berharap pemasukan lain.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bayern Muenchen bakal bertandang ke markas Bayer Leverkusen di Bay Arena, Sabtu (6/6/2020) pukul 20.30 WIB. Duel sengit antara Robert Lewandowski dan Kai Havertz turut menjadi sorotan utama. Mesin gol asal Polandia tersebut saat ini berstatus topscorer Bundesliga berkat torehan 29 gol dalam 27 pertandingan. Robert Lewandowski tercatat telah melesakkan 4 gol dari 4 pertandingan terakhirnya. Sementara itu, Kai Havertz juga tengah on fire bersama Leverkusen berkat 11 gol dan 5 assist pada musim 2019-2020. Dalam 4 laga terakhir, Havertz sukses mencetak 5 gol. Adapun pada pertemuan pertama kedua tim, Leverkusen sukses memetik kemenangan 2-1 atas Muenchen berkat dua gol yang diborong oleh Leon Bailey. Laga ini bisa jadi menjadi ajang balas dendam bagi Muenchen sekaligus kesempatan untuk melebarkan jarak dengan Borussia Dortmund. #bundesliga #bayern #leverkusen #bolasport #bolastylo #bolanas #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X