Selama Era Liga 1, Awal Musim 2020 Bagaikan Mimpi Buruk untuk Persela

BOLASPORT.COM - Persela Lamongan memulai perjuangannya hingga pekan ketiga di Liga 1 2020 dengan raihan yang kurang mengenakkan.

Pasalnya, Persela Lamongan harus rela menempati posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 2020 sampai laga ketiga.

Torehan Persela Lamongan itu didapat karena hasil minor dalam tiga pertandingan awalnya di Liga 1 2020.

Baca Juga: Ketum Jakmania Tak Setuju Jika Liga 1 Cuma Satu Putaran, Ini Alasannya

Padahal Persela diisi oleh beberapa pemain-pemain yang cukup mentereng seperti Reky Rahayu, Novan Sasongko, Eky Taufik, Mochammad Zaenuri, Ady Setiawan, Rafinha, Friska Womsiror, Ahmad Bustomi, dan lain-lain.

Tim dengan julukan Laskar Joko Tingkir ini pun diarsiteki oleh mantan pelatih timnas Indonesia, Nil Maizar.

Baca Juga: Ketum Jakmania Akan Siapkan Cara untuk Selamatkan Persija dari Ini

Tentu bukan tidak mungkin bahwa Persela Lamongan dapat menunjukan kualitas terbaiknya.

Akan tetapi, Persela kini menjadi salah satu tim yang belum pernah merasakan kemenangan hingga pekan ketiga Liga 1 2020.

Baca Juga: Ketua PSSI-nya Malaysia Sempat Mengira Pemain Ini Bukan dari Indonesia

Bahkan, Laskar Joko Tingkir menjadi tim yang paling banyak kebobolan dalam tiga partai awal Liga 1 2020.

Persela Lamongan kini gawangnya sudah mampu dibobol oleh gawang sebanyak delapan gol dari tiga pertandingan.

Atas segala raihannya tersebut membuat Persela menempati posisi dasar klasemen sementara Liga 1 2020 dengan nirpoin atas hasil tiga kali menelan kekalahan.

Baca Juga: Persembahkan Juara Untuk Persib, I Made Wirawan Dulu Bukan Kiper

Jika boleh dikatakan, awal musim Liga 1 2020 ini bagaikan mimpi buruk untuk Laskar Joko Tingkir

Kenapa ? Karena pada musim 2020 merupakan start terburuk Persela Lamongan selama era Liga 1 atau sejak 2017.

Baca Juga: Sejarah Hari ini - Mantan Pemain Persija Buat Persib Kembali Bergairah

Pada Liga 1 2017, Persela dalam tiga laga awalnya mampu menunjukan torehan lebih baik dari musim 2020 karena dapat meraih satu kemenangan dan dua laga kekalahan.

Satu musim berikutnya, Laskar Joko Tingkir hingga pekan ketiga Liga 1 2018 mampu memetik hasil sekali menang, satu laga imbang, dan satu pertandingan menelan kekalahan.

Selanjutnya ketika Liga 1 2019, Persela Lamongan berhasil mendapatkan hasil sekali imbang dan dua laga kalah.

Baca Juga: Tim Liga 1 Ini Pernah Tak Clean Sheet dan Kejebolan 104 Gol Semusim

Tentu dengan uraian diatas dapat menunjukan kalau awal Liga 1 2020 bagaikan mimpi buruk untuk Persela.

Pasalnya, Laskar Joko Tingkir belum mampu meraih poin hingga pekan ketiga Liga 1 2020 karena selalu menelan kekalahan.