BOLASPORT.COM - Mantan bintang UFC, Henry Cejudo, mengungkapkan rahasia kemenangan pertarungan terakhirnya dengan Dominick Cruz di UFC 249.
Cejudo berhadapan dengan Dominick Cruz dalam laga mempertahankan gelar sabuk gelar juara kelas bantam UFC pada bulan lalu.
Bertanding sebagai penantang, Cruz ternyata takluk dari petarung asal Amerika Serikat tersebut dengan TKO dalam tempo dua ronde.
Usai pertarungan, Cejudo kemudian mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA) yang telah membesarkan namanya.
Baca Juga: Dua Pemain Muda Indonesia di Inggris Puji Barito Putera, Ini Alasannya
Alasannya, karena dia ingin menjalani kehidupan baru dengan membina sebuah keluarga.
Namun begitu, dia mengungkap rahasia kemenangan yang didapatkannya.
Cejudo menyebutkan dia telah memakai teknik tendangan milik Justin Gaethje atas kemenangannya dari Dominick Cruz.
Tepat satu jam sebelum pertarungan, dia menonton pertarungan Gaethje dengan Edson Barboza di kanal Youtube dan melihat aksi tendangan kaki milik The Highlight yang sangat luar biasa.
Baca Juga: Petarung Kelas Berat UFC Beri Motivasi Lewat Pengalaman Hidup
"Tepat sebelum saya bertarung dengan Dominick, saya pergi melihat Youtube, mungkin sekitar satu jam sebelum masuk ke arena. Saya menonton siaran highlight Justin Gaethje," tutur Cejudo yang dilansir BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
"Itu tidak kenal ampun. Dia mengayunkan semua kaki dengan niat yang jahat. Semua tendangan itu bisa membunuh anda," ucapnya.
Lalu dia memperingatkan Khabib Nurmagomedov sebagai lawan Gaethje selanjutnya untuk waspada dari kaki yang dimiliki calon lawan, karena bisa membahayakan.
"Anda telah melihat seorang Justin Gaethje. Jika Khabib tidak bisa menangkapnya, itu akan membahayakannya," ujar Cejudo.
Cejudo yang saat ini tengah menikmati masa pensiun, mengaku teknik tendangan Gaethje saat pertarungan terakhirnya berhasil meredam pergerakan Cruz yang diakuinya sulit ditebak.
Baca Juga: Marc Marquez Peringatkan Semua Rival Usai Jadwal MotoGP 2020 Dirilis
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | essentiallysports.com |
Komentar