Akan tetapi jika ia benar-benar di masa depan ditunjuk sebagai asisten pelatih timnas Indonesia, Yeyen tak akan menolak tawaran itu.
Ini adalah salah satu bentuk bakti Yeyen kepada negara, sehingga jika dapatkan panggilan tak ada alasan buat dirinya untuk menolak.
"Tolong jangan berandai-andai, apalagi dalam situasi seperti ini dan menyangkut pekerjaan seseorang," kata Yeyen kepada BolaSport.com dan Kompas.com.
"Seperti yang saya sampaikan, sejak sebagai pemain sepak bola dan kini pelatih, tak pernah saya menolak panggilan negara, itu prinsip hidup saya sebagai atlet," ujar Yeyen.
Namun sekali lagi, Yeyen menegaskan dirinya tak ingin berandai-andai.
Sebelum ada keputusan resmi, Ia tak ingin berspekulasi apapun.
Menurutnya tak elok jika ikut campur dalam urusan pekerjaan seseorang.
Baca Juga: Fakhri Husaini: Buruknya Timnas Indonesia Bukan Salah PSSI Sepenuhnya
Lebih lanjut, Yeyen pun berharap masalah yang terjadi antara PSSI dan Shin Tae-yong dapat terselesaikan dengan damai.
"Tapi, sekali lagi, jangan berandai-andai dalam situasi ini dan dengan nasib orang lain," tutur Yeyen.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar