Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

PBSI Home Tournament - Cara Fajar Alfian Kalahkan Rian Ardianto

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 24 Juni 2020 | 14:10 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, ketika beraksi pada ajang PBSI Home Tournament, Rabu (24/6/2020).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, ketika beraksi pada ajang PBSI Home Tournament, Rabu (24/6/2020).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra, Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, menyebut kiat jitu meraih kemenangan pada laga pertama ajang PBSI Home Tournament.

Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bertemu dengan Muhammad Rian Ardianto di Hall Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, pada Rabu (24/6/2020).

Bertanding secara straight game, Fajar/Yeremia sukses menang atas Rian/Daniel dengan 21-15, 21-17.

Berkat hasil positif tersebut, pasangan dadakan Fajar/Yeremia memperoleh poin klasemen PBSI Home Tournament.

Baca Juga: Teganya Manny Pacquiao, Habisi Lawan Latih Tandingnya hingga Pingsan

Adapun Fajar mewakili Yeremia mengungkapkan kiat jitu bagaimana mengalahkan Rian/Daniel.

Pemain 25 tahun itu mengetahui gaya permainan Yeremia yang memiliki pukulan kuat, sehingga kemampuannya dimanfaatkan betul.

"Kami unggul di permainan net, bagaimana caranya saya harus cari cara supaya Yeremia bisa smash, karena power-nya dia kuat," kata Fajar seperti dikutip BolaSport.com dari Badmintonindonesia.org.

"Sedangkan Rian/Daniel sama-sama pemain belakang, tidak ada yang mengatur permainan mereka, tadi seperti sama-sama ingin ke area belakang lapangan dan bola depannya kurang siap," ucapnya menambahkan. 

Baca Juga: Pada Masa Jayanya, Mike Tyson Pasti Bisa Tumbangkan Deontay Wilder

Selain itu, Fajar juga sudah mengatisipasi kelebihan yang dimiliki Rian/Daniel.

Kedua pemain tersebut diakui Fajar mempunyai daya ledakan pukulan smash yang super power.

"Power mereka memang kuat, tapi karena kondisi bola yang kencang, sepertinya Rian/Daniel kurang bebas mau main bertahan," ucap Rian.

Sementara itu, Yeremia juga merasa Rian/Daniel kesulitan melepas tekanan setelah kalah di game pertama.

Faktor tidak bisa melepaskan tekanan disinyalir Yeremia menjadi biang kekalahan mereka.

"Setelah kalah di game pertama, lawan sepertinya tidak bisa keluar dari tekanan di game kedua. Jadi kami bisa menang straight game," tutur Yeremia.

Baca Juga: Waduh Ketahuan! McGregor Pernah Mau Curang saat Lawan Mayweather


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badmintonindonesia.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X