Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Gelandang Persita Pernah Dikontrak Dua Tahun untuk Main Sinetron

By Ibnu Shiddiq NF - Minggu, 28 Juni 2020 | 17:15 WIB
Gelandan Persita Tangerang, Redi Rusmawan (kiri), sedang berbincang dengan Raphael Maitimo.
ISTIMEWA/WARTA KOTA
Gelandan Persita Tangerang, Redi Rusmawan (kiri), sedang berbincang dengan Raphael Maitimo.

BOLASPORT.COM - Gelandang Persita Tangerang, Redi Rusmawan pernah menjadi aktor dalam salah satu sinteron ternama berjudul 'Tendangan si Madun'.

Pada tahun 2011, Redi diajak temannya untuk mengikuti audisi sinteron tersebut di Jakarta seusai berlatih dengan tim Persikabo U-17.

Kala itu, pemain bernomor punggung 99 ini belum pernah menginjakkan kaki di Jakarta.

Ia pun berangkat bermodalkan uang yang dia pinjam dari ibunya

"Ibu dulu nanya ngapain ke Jakarta, saya jawab untuk jalan-jalan," kata Redi dikutip BolaSport dari Tribun Jakarta.

Baca Juga: Pemain Persita Fokus Kejar Skripsi Sembari Sekali-kali Main Sepeda

Redi dan rekannya berangkat ke Jakarta pada waktu subuh dengan menaiki KRL.

Saat tiba dilokasi, ia diwajibkan membayar administrasi sebesar Rp 10 ribu guna mendapatkan formulir pendaftaran.

"Disana saya harus antri. Ada ribuan orang, saat antri, saya tau ada persyaratan foto 2x4. Saya pun harus jalan kaki sekitar tiga Km ke tempat cuci foto," ujar Redi.

Dari sekian ratus peserta yang mendaftar hanya dipilih 10 orang saja.

Beruntungnya, nama Redi termasuk dalam sepuluh orang itu usai menjalani berbagai tes.

Pemain bernomor punggung 99 itu langsung ditawari kontrak selama dua tahun.

Namun sayangnya, rekan yang mengajak Redi ikut audisi tidak lolos.

"Saat audisi, yang di tes itu kemampuan mengolah bola, seperti freestyle, ya seperti permintaan mereka," ujarnya.

Baca Juga: Begini Rahasia Pemain Persita Tangerang Ini Hindari Kartu Merah

Tak berselang lama, Redi mulai mengalami kesulitan, bukan karena ia kurang cocok dalam akting.

Akan tetapi, Redi cukup kesulitan membagi waktu untuk latihan dan bermain sinerton.

"Saya hanya bermain dalam 30-an episode. Saat itu saya tidak dapat membagi waktu untuk latihan bola, sinetron dan istirahat," ujar Redi.

"Akhirnya saya keluar dan memilih bermain bola. Saya tidak siap menjadi pesinetron kala itu," ujar Redi.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X