Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pensiun, Juara Asia asal Hong Kong Sebut Tontowi/Liliyana sebagai Lawan Terberat

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 29 Juni 2020 | 16:40 WIB
Pebulu tangkis ganda campuran Hong Kong, Chau Hoi Wah.
BWF BADMINTON
Pebulu tangkis ganda campuran Hong Kong, Chau Hoi Wah.

BOLASPORT.COM - Juara Asia 2014 asal Hong Kong, Chau Hoi Wah, resmi menggantungkan raket alias pensiun pada 5 Juni 2020, yang juga menjadi hari ulang tahun ke-34-nya.

Selama berkarier sebagai pemain ganda campuran, pencapaian terbaik Chau Hoi Wah dan sang tandem, Lee Chun Hei, ialah meraih gelar pada Kejuaraan Asia 2014.

Gelar itu menjadikan Lee/Chau sebagai pasangan ganda campuran pertama dari Hong Kong yang mampu meraihnya.

Setelahnya, Lee/Chau kembali menjadi pasangan ganda campuran pertama dari Hong Kong yang mampu menjuarai turnamen BWF Superseries (2015) dan menyabet medali Kejuaraan Dunia (2017).

Kini, setelah 15 tahun berkarier, Chau pun memutuskan untuk berhenti.

Baca Juga: Meski Belum Jadi Nomor 1, Pebulu Tangkis Thailand Ini Punya Gelar dari 3 Nomor Berbeda

"Rasanya rumit," ucap Chau, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.

"Saya tahu saya akan pensiun suatu hari nanti dan saya juga merencanakannya. Saya membicarakan hal ini dengan keluarga saya dan para pelatih, tetapi ketika tiba waktunya saya menyerahkan surat pengunduran diri, rasanya cukup menggetarkan."

"Senang, sedih. Bukan sedih karena saya pensiun, tetapi karena waktu yang cepat berlalu. Saya bahagia dengan pencapaian-pencapaian saya. Syukurlah, saya tidak pensiun dengan penyesalan," kata Chau lagi.

Lebih lanjut, Chau Hoi Wah mengungkap lawan terberat yang pernah dia hadapi sepanjang kariernya.

Sosok berusia 34 tahun itu mengatakan bahwa mantan pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, adalah rival paling berat.

Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis India Sebut Pemain China Kini Tak Lagi Ditakuti

"Tentu saja, Natsir dan Ahmad. Kami (Lee/Chau) bertanding melawan mereka beberapa kali, tetapi kami sering kalah dari mereka. Mereka seperti 'pembunuh' bagi kami pada suatu turnamen," ucap Chau.

"Saya menyukai cara Ahmad dan Natsir berlatih keras dan terus berubah dari tahun ke tahun. Mereka sangat pintar dan cerdas sebagai pasangan," kata Chau memuji.

"Skill Natsir dan Ahmad, serangan dan penempatan bola dari Ahmad, lalu bagaimana Natsir mengatur permainan di depan net."

"Saya ingat betapa menyenangkannya bertanding melawan mereka. Saya tidak peduli soal menang atau kalah. Saya menikmati tantangannya, saya menikmati momennya, sering kali begitu," tutur Chau lagi.

Baca Juga: Dipagari Uang Rp 284,2 Miliar oleh Honda, Ducati Mundur Kejar Marc Marquez

Hingga tak lagi berkompetisi, catatan pertemuan alias head to head antara Lee/Chau dan Tontowi/Liliyana ialah 2-7.

Dua kemenangan Lee/Chau atas pasangan yang akrab disapa Owi/Butet itu masing-masing terjadi pada Australian Open 2015 dan BWF World Superseries Finals 2015.

Pasca-pensiun sebagai pemain, Chau Hoi Wah akan melanjutkan karier sebagai pelatih bulu tangkis di Mandarin Badminton Club di Toronto, Kanada.

Chau mengaku senang karena bisa kembali memberi kontribusi kepada olahraga permainan ini di Kanada dan menjadi bagian dari pembangunan bulu tangkis di sana.

"Saya sangat bersemangat dan gugup sekaligus. Saya sudah lama tidak berkumpul dengan keluarga saya untuk waktu yang lama," kata Chau.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BWF

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X