Sudah Seminggu Latihan, Bek Tira Persikabo Senang Bisa Berkumpul Lagi

BOLASPORT.COM - Bek Tira Persikabo, Andy Setyo Nugroho, merasa senang bisa kembali berlatih dan berkumpul bersama rekan-rekannya.

Sudah satu pekan Tira Persikabo kembali menggelar latihan bersama sejak Senin (6/7/2020).

Tim berjulukkan Laskar Padjadjaran itu menjadi tim Liga 1 2020 pertama yang menggelar latihan tim secara kolektif.

Pasukan Igor Kriushenko juga kembali menggelar latihan kolektif pada Selasa (14/7/2020).

Baca Juga: Tak Pikirkan Uang Lebih Baik di Tempat Lain, Nick Kuipers Beberkan Tujuannya Bersama Persib ke Media Belanda

Latihan hari ini digelar di Lapangan Pusat Pendidikan Zeni Angkatan Darat (PUSDIKZI AD), Air Mancur, Kota Bogor.

Bek Tira Persikabo, Andy Setyo Nugroho, tak bisa menyembunyikan rasa senangnya karena bisa kembali berlatih.

Pemain 22 tahun itu merasa senang karena akhirnya bisa kembali berkumpul bersama rekan-rekannya.

Mengingat, selama hampir empat bulan Andy hanya menghabiskan waktu dengan latihan mandiri di rumahnya sendiri.

Baca Juga: UFC Sodorkan 3 Lawan Kamaru Usman Selanjutnya Usai Hajar Jorge Masvidal

"Alhamdulillah senang bisa berkumpul kembali, bertemu dengan teman-teman yang lain dalam keadaan sehat dan pastinya untuk mengembalikan kondisi fisik saat ini," tutur Andy kepada wartawan.

Andy sendiri menyampaikan bahwa dirinya tidak mengalami kendala apapun untuk beradaptasi dengan ritme latihan.

Meski sudah lama tidak turun ke lapangan, Andy bisa beradaptasi dengan cepat.

Ditambah lagi porsi latihan saat ini masih berpusat pada pengembalian fisik pemain.

Baca Juga: Napoli Disebut Memiliki Kemampuan untuk Menyulitkan Barcelona

"Untuk adaptasi nggak ada masalah cuma untuk mengembalikan kondisi fisik saja," tambahnya.

Andy pun berharap supaya timnya bisa meraih banyak kemenangan musim ini.

Harapannya, Tira Persikabo bisa meraih posisi di klasemen yang lebih baik ketimbang musim lalu.

"Semoga meraih hasil positif dalam setiap pertandingannya dan di tahun ini bisa meraih posisi di klasemen yang terbaik," tandasnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Manchester United tak jarang berani mengeluarkan dana yang begitu besar untuk membeli satu pemain dengan nama mentereng. Salah satu contohnya adalah pembelian Bruno Fernandes yang menelan biaya cukup tinggi, yakni 60 juta euro. Selain Fernandes, masih banyak lagi pembelian pemain dengan harga tinggi yang dilakukan oleh Manchester United. Akan tetapi, tidak semua transfer yang dibuat Setan Merah membuahkan hasil yang positif. Dan daftar sepuluh pemain diatas merupakan pembelian yang gagal menghidupkan ekspektasi Manchester United meski didatangkan dengan harga yang tidak murah. #manutd #ligainggris #premierleague #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jul 13, 2020 at 6:18am PDT