BOLASPORT.COM - Striker Timo Werner sudah menyudahi kariernya di RB Leipzig saat Bundesliga 2019-2020. Sebagai penggantinya, datang striker asal Korea Selatan, Hwang Hee-chan.
Selama kariernya di RB Leipzig pada selang 2016-2020, Timo Werner mencetak 78 gol dalam 127 penampilan di Bundesliga.
Jadi, Hwang Hee-chan harus mengisi sepatu yang besar sebagai pengganti Timo Werner. Mampukah dia melakukannya?
Tumbuh dan berkembang tak jauh dari ibu kota Korea Selatan, Seoul, Hwang Hee-chan adalah seorang pencetak gol produktif di level remaja dengan klub pertamanya, Pohang Steelers, juga bagi negaranya.
Baca Juga: Werder Bremen, Sesepuh Bundesliga Pencetak Rekor
Pada Januari 2015, ia menarik perhatian Red Bull Salzburg.
Dalam usia 18 tahun, Hwang menandatangani kontrak dengan klub juara Liga Austria tersebut.
Direktur olahraga RB Salzburg saat itu, Ralf Rangnick, menggambarkan rekrutan baru mereka sebagai “salah satu bakat terbesar yang datang dari Korea Selatan.”
Rangnick juga mengatakan bahwa Hwang memiliki jenis keterampilan yang dibutuhkan untuk gaya permainan Salzburg yang cepat, agresif, dan menarik,
meskipun ia awalnya dititipkan di divisi dua dengan klub feeder mereka, FC Liefering.
Penyerang dengan tinggi 177 sentimeter itu pun segera membuktikan kelasnya dengan 11 gol yang ia cetak dalam 18 pertandingan liga selama satu musim penuh pertamanya dengan Liefering.
Debutnya di RB Salzburg datang pada Desember 2015, sebelum mencetak dua gol pada laga keduanya dpada Oktober 2016.
Baca Juga: Sa-Bry, Penerus Duet Arjen Robben-Franck Ribery di Bundesliga Musim Depan
Tak butuh waktu lama, Hwang membuktikan bahwa ia juga bisa melakukannya
di level Eropa.
Pemain yang nantinya akan menggunakan nomor punggung 11 itu bangkit dari kursi cadangan untuk mencetak sepasang gol hanya dalam beberapa menit.
Hwang memberi timnya kemenangan 2-0 di Nice dalam laga UEFA Europa League pada November 2016.
Hwang Hee-chan berhasil mencatatkan rekor individu terbaiknya dengan sukses mengemas 12 gol pada musim debutnya di Bundesliga Austria.
Musim 2017-2018 tidak begitu bersahabat dengannya.
Seiring dengan penurunan performa, ia dipinjamkan ke Hamburg SV, yang saat itu terdegradasi ke Divisi 2 Bundesliga Jerman.
Bersama The Dinosaur, ia hanya tiga kali menjebol gawang lawan dari total 20
pertandingan.
Sekembalinya ke RB Salzburg, Hwang kembali ngegas di bawah arahan pelatih Jesse Marsch dengan membukukan 11 gol dan 13 assist saat membawa timnya meraih gelar juara Bundesliga Austria musim ini.
Baca Juga: Bundesliga 2019-2020, Musim Bergelimang Rekor
Dalam hal permainan, Hwang tidak berbeda jauh dari striker Liverpool yang juga mantan pemain TSG Hoffenheim, Roberto Firmino.
Andal sebagai ujung tombak dalam bagian dari duo atau trio di lini
depan, transferan pertama musim panas RB Leipzig tersebut gemar menahan bola dan punya banyak trik untuk mengelabui pemain belakang lawan.
Nyaman dengan kedua kaki dan didukung kekuatan fisik dalam duel bahu-ke-bahu serta kecepatan untuk mengeksploitasi ruang, ia dapat menyebabkan masalah besar bagi banyak pertahanan di Bundesliga.
Kehadirannya di Jerman secara tak terelakkan akan menciptakan perbandingan dengan rekannya di timnas Korea Selatan, Son Heung-min, yang pernah menjadi bintang di Hamburg dan Bayer Leverkusen antara 2010 dan 2015 sebelum pindah ke Tottenham Hotspur.
Artikel ini kami hadirkan kepada para Bolasporter melalui kerja sama eksklusif Kompas.com dan BolaSport.com dengan Bundesliga.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Bundesliga |
Komentar