Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Sikap Tegas Madura United Terkait Lanjutan Liga 1 yang Belum Juga Jelas

By Wila Wildayanti - Senin, 3 Agustus 2020 | 16:10 WIB
Logo Madura United.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo Madura United.

BOLASPORT.COM - Madura United menegaskan agar tak memaksakan lanjutan Liga 1 2020 jika memang sampai saat ini terkait regulasi hingga protokol kesehatan belum juga jelas.

Sejak awal kabar Liga 1 dilanjutkan, Madura United menjadi tim yang paling kekeh menolak hal tersebut.

Bukan tanpa dasar, Madura United bersikeras karena juga mempertimbangkan penyebaran Covid-19 yang masih menakutkan.

Namun, setelah PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendapatkan izin dari Gugus Tugas, tim berjulukan Sape Kerrab itu setuju.

Baca Juga: Bek Persija Rezaldi Hehanusa Terang-terangan Buka Aib Adiknya saat Kecil

Tetapi setujunya Madura United dibarengi dengan syarat yang harus bisa dilaksanakan oleh PT LIB selaku operator seperti penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Untuk protokol kesehatan masih menjadi pembahasan PT LIB, dan rencananya bakal diselesaikan pada pertemuan awal Agustus ini.

Namun mengenai hal itu, CEO Madura United, Zia Ul Haq, mengatakan bahwa undangan untuk rapat lanjutan Liga 1 pihaknya belum menerima.

“Belum ada undangan sampai saat ini. Kemarin kan dijadwalkan sebelum hari raya tapi tiba-tiba mundur yang sampai sekarang pun masih beum jelas kapan itu pertemuan,” kata Zia Ul Haq kepada BolaSport.com, Senin (3/8/2020).

“Rapat virtual kemarin semua masih sekedar draf yang tentunya belum resmi,” ujarnya.

Oleh karena itu, menurutnya lanjutan Liga 1 2020 masih belum juga cukup jelas sampai saat ini meski sudah bisa dipastikan bakalan bergulir 1 Oktober.

Menurut Zia Ul Haq, jika memang syarat dari protokol kesehatan belum bisa dipastikan juga, lebih baik tidak usah dipaksakan menurutnya.

Madura United harap semua ini segera diputuskan jangan hanya diwacanakan, khususnya syarat untuk protokol kesehatan. Karena itu Madura United hari ini sepakat kompetisi dilanjutkan,” ucapnya.

“Kalau syarat-syarat kesehatan belum jelas dan tak sanggup dilakukan sebaiknya kompetisi juga tidak perlu dipaksakan,” tutur Zia Ul Haq.

Dengan tidak adanya kejelasan tersebut Madura United pun enggan merencanakan untuk bisa mengumpulkan semua pemain.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Gol Dramatis Arema FC pada Menit Akhir Kandaskan Kemenangan Persija yang sudah di Depan Mata

Sebab apa yang menjadi permintaan dari Madura United terkait jaminan kesehatan para pemain saja belum bisa dijawab oleh PT LIB.

Zia Ul Haq pun menegaskan bahwa Madura United tetap bersikap tegas jika sampai nanti jaminan kesehatan belum bisa diberikan oleh PT. LIB.

“Bagaimana kami harus mengumpulkan pemain kalau semua belum jelas khususnya regulasi kesehatan ya. Dan kami juga jelas dari awal tidak sepakat kompetisi dilanjutkan terutama soal aspek keselamatan,” ucapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mikel Arteta berhasil meraih dua prestasi hebat usai mengantarkan Arsenal menjadi juara Piala FA musimm 2019-2020. Dilansir BolaSport.com dari Opta Joe, Arteta berhasil menjadi orang pertama yang menjuarai Piala FA sebagai pelatih dan kapten Arsenal. Pelatih asal Spanyol mengantarkan Arsenal menjadi juara Piala FA pada musim 2014 sebagai kapten. Enam tahun berselang, Arteta berhasil mengantarkan The Gunners menjadi juara Piala FA sebagai manajer. Selain itu, Arteta juga mencatatkan dirinya sebagai pelatih Arsenal pertama yang berhasil meraih gelar pada musim debutnya. Kali terakhir pelatih Arsenal yang bisa memberikan gelar pada musim debutnya adalah George Graham pada musim 1986-1987. #arteta #arsenal #chelsea #pialafa #facup #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X