BOLASPORT.COM - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengaku akan memberikan subsidi yang diberikan PT LIB kepada pemainnya jika mengalami kenaikan.
Untuk meringankan klub Liga 1 pada kelanjutan kompetisi Oktober mendatang PT Liga Indonesia Baru berencana memberikan subsidi.
Besaran subsidi yang diberikan PT LIB adalah Rp 800 juta.
Angka tersebut sejatinya sudah mengalami peningkatan.
Seperti yang diketahui, sebelumnya PT LIB hanya merencanakan akan memberikan subsidi senilai Rp 500 juta.
Baca Juga: Daftar Pertanyaan Telah Disiapkan PSIS Jelang Rapat dengan PT LIB
Meski mengalami kenaikan rupanya PSIS Semarang masih merasa 800 juta belum memenuhi kebutuhan timnya.
Hal tersebut diakui oleh CEO PSIS, Yoyok Sukawi.
Yoyok pun berharap PT LIB dapat menambah lagi jumlah subsidi yang diberikan.
"Kalau nilai subsidinya hanya 800 juta rupiah tentu sangat memberatkan klub," kata Yoyok, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.
Lebih lanjut lagi, apabila harapannya diwujudkan oleh PT LIB, Yoyok berujar akan memberikannya kepada pemain PSIS.
Pasalnya, ketika menggelar pertemuan dengan PSIS, Yoyok mendapatkan mendat dari pemainnya untuk memperjuangkan haknya.
Dalam hal ini, pemain PSIS semarang berkeinginan kisaran gaji yang didapatkannya bisa lebih dari 50 persen dari kontrak awal.
"Kalau subsidi naik kami juga akan berikan ke pemain," ucap Yoyok.
"Apalagi kemarin perwakilan pemain sudah memberi mandat ke manajemen untuk memperjuangkan hak mereka di tengah situasi seperti ini," tuturnya.
Baca Juga: CEO PSIS Mengaku Subsidi dari PT LIB Belum Menutup Pengeluaran Tim
Seluruh harapan PSIS ini nantinya akan dibicarakan Yoyok dengan PT LIB ketika menjalani rapat.
Kalau tidak ada perubahan jadwal, rapat PT LIB dengan wakil Liga 1 akan diselenggarakan pada Jumat (7/8/2020).
Tak hanya PSIS rapat juga akan dihadiri wakil dari 17 tim kontestan Liga 1 2020 lainnya.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Tribun Jateng |
Komentar