BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain (PSG) menjadi korban terbaru dari kutukan debutan finalis yang berlaga di partai puncak Liga Champions.
Pupus sudah harapan Paris Saint-Germain (PSG) menjadi juara Liga Champions.
Dalam laga final yang berlangsung 2x45 menit di Estadio da Luz, Senin (24/8/2020) dini hari WIB, Paris Saint-Germain (PSG) harus mengakui keunggulan 1-0 Bayern Muenchen.
Mantan pemain akademi PSG, Kingsley Coman, menjadi pahlawan kemenangan Muenchen berkat sebiji golnya pada menit ke-59.
Baca Juga: Kingsley Coman Cetak Gol, Bayern Muenchen Tembus 500 Gol di Liga Champions
AKibat kekalahan tersebut, Les Parisiens harus memendam lagi hasrat mereka untuk mengangkat trofi Si Kuping Besar.
Padahal laga kali ini menjadi final pertama mereka sepanjang keikutsertaan di ajang Liga Champions.
Kekalahan dari Muenchen juga membuat PSG menjadi korban terbaru dari kutukan debutan di laga final Liga Champions.
Klub milik Nasser Al-Khelaifi adalah klub ketujuh yang gagal menjadi juara sebagai debutan di partai puncak Liga Champions.
Baca Juga: Tak Jadi Pulang ke Spanyol, Eks Kiper Liverpool Pilih Gabung Lazio
Sebelum PSG pada musim 2019-2020, ada enam tim debutan final yang gagal menjadi juara Liga Champions.
Mereka adalah Tottenham Hotspur (2018-2019), Chelsea (2007-2008), Arsenal (2005-2006), AS Monaco (2003-2004), Bayer Leverkusen (2001-2002), dan Valencia (1999-2000).
7 - Each of the last seven teams competing in their first European Cup/Champions League final have all lost, with the last first-time winners being Borussia Dortmund in 1997 against Juventus. Heartbreak. #PSGFCB #UCLfinal pic.twitter.com/uTLLnLUyoC
— OptaJoe (@OptaJoe) August 23, 2020
Dilansir BolaSport.com dari Opta Joe, terakhir kali debutan final yang merengkuh gelar juara adalah Borussia Dortmund.
Waktu itu Borussia Dortmund menjadi kampiun Liga Champions musim 1996-1997 usai menundukkan raksasa Liga Italia, Juventus, dengan skor 3-1 di final.
Baca Juga: Bayern Muenchen Juara, Lewandowski Gagal Sentuh Rekor Ronaldo
Adapun bagi Les Parisiens, kegagalan mereka di Liga Champions tertutupi dengan torehan empat trofi domestik musim ini.
Pasukan Thomas Tuchel sukses menggondol masing-masing satu trofi Liga Prancis, Piala Super Prancis, Piala Liga Prancis, dan Piala Prancis.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Opta Joe, Transfermarkt.com |
Komentar