Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Panitia Olimpiade Kemungkinan Wajibkan Atlet Pakai Aplikasi Pelacak

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 24 September 2020 | 18:40 WIB
Logo dari Komite Olimpiade Indonesia (17/2/2020)
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Logo dari Komite Olimpiade Indonesia (17/2/2020)

BOLASPORT.COM - Satuan tugas panitia Olimpiade Tokyo 2021 membuka kemungkinan mewajibkan para atlet yang berlaga pada ajang tersebut menggunakan aplikasi pelacak demi mencegah penyebaran covid-19. 

Panitia Olimpiade Tokyo saat ini masih berkutat menyusun rencana agar ajang olahraga empat tahunan tersebut tidak menjadi klaster penyebaran covid-19. 

Dikutip BolaSport.com dari Japan Today, satuan tugas Olimpiade mempertimbangkan pengendalian ketat untuk pergerakan atlet serta mewajibkan mereka menjalani tes berulang kali. 

Jika rencana ini diwujudkan, para atlet peserta wajib melampirkan rencana perjalanan mereka secara detail sebelum turnamen. 

Baca Juga: Malaysia Klaim Lebih Siap di Piala Thomas dan Uber 2020, Indonesia Bagaimana?

Mereka juga harus mengikuti rencana yang mereka buat sendiri, serta melaporkan lokasi keberadaan di aplikasi peta. 

Untuk sisi kesehatan, para atlet peserta Olimpiade Tokyo juga kemungkinan wajib menjalani tes beberapa kali.

Baca Juga: Panitia Olimpiade Tokyo Rencanakan Tindakan Pencegahan Covid-19

Tes tersebut mencakup tiga kali jelang keberangkatan, satu kali tes saat tiba di Jepang, dan satu kali lagi selama menetap di Negeri Matahari Terbit. 

"Tes adalah salah satu isu penting untuk memastikan keamanan untuk para atlet. Kami ingin menciptakan sistem untuk meneruskan tes saat mereka tiba di Jepang," kata ketua pelaksana Olimpiade Tokyo, Toshiro Muto. 

Baca Juga: Lama Tak Bertanding, Carolina Marin Rindu Bertemu Pemain Lain

Hanya saja, Muto tak menampik tantangan lain yaitu memastikan adanya tes untuk atlet di negara masing-masing, serta jaminan akurasi tes PCR. 

Olimpiade Tokyo seharusnya bergulir pada 24 Juli-9 Agustus lalu. 

Pandemi covid-19 menjadikan turnamen itu mundur ke 2021. 

Meski mengalami sejumlah kendala untuk pelaksanaan, Komite Olimpiade Internasional (IOC) memastikan Olimpiade takkan batal. 


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : japantoday.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X