Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

5 Perbedaan Carlo Ancelotti dan Zinedine Zidane soal Perlakuan James Rodriguez

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Sabtu, 26 September 2020 | 17:45 WIB
James Rodriguez bersama pelatih Everton, Carlo Ancelotti.
TWITTER.COM/EVERTON
James Rodriguez bersama pelatih Everton, Carlo Ancelotti.

BOLASPORT.COM - Setidaknya ada lima perbedaan antara Carlo Ancelotti dan Zinedine Zidane soal cara mereka memperlakukan James Rodriguez.

James Rodriguez resmi berseragam Everton pada bursa transfer musim panas 2020.

Diboyong dari Real Madrid senilai 20 juta pounds (sekitar Rp383 miliar), James Rodriguez pun bereuni dengan Carlo Ancelotti.

Carlo Ancelotti yang kini menukangi Everton sebelumnya pernah mendidik James Rodriguez di Real Madrid dan Bayern Muenchen.

Baca Juga: Prakiraan Formasi Inter Milan vs Fiorentina - Hakimi dan Kolarov Starter, Vidal Cadangan

Menjadi pesakitan bersama El Real di bawah kepemimpinan Zinedine Zidane, James justru menunjukkan kehebatannya di Liga Inggris.

Dia turut mencetak satu gol kala Everton menggulung West Bromwich Albion dengan skor 5-2 dan torehan tersebut menjadi gol debutnya di Liga Inggris.

Sekarang di bawah arahan Ancelotti, gelandang serang asal Kolombia itu kembali berkembang dan bangkit.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, setidaknya ada lima perbedaan perlakuan terhadap James dari Ancelotti dan Zinedine Zidane.

Baca Juga: Arsenal Bisa Boyong Jorginho jika Chelsea Rekrut Pemain Ke-8

1. Keyakinan

Jika Ancelotti begitu percaya pada James, maka Zidane justru sebaliknya.

Terbukti dari taktik permainan dan keterlibatan pemain 29 tahun itu di dalam tim maupun pribadi.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.

2. Posisi

Zidane sering menggunakan James sebagai pemain sayap di Real Madrid, mengisolasi gelandang serang itu dari pergerakan langsung menyerang.

Sementara pelatih asal Italia justru memberikan kebebasan dalam bermain.

Baca Juga: Kurangi Beban Trio Lini Depan, Solskjaer Ingin Gelandang dan Bek Man United Cetak Banyak Gol

Ia pun membebaskan James dari tugas bertahan dan justru menempatkannya menjadi pusat serangan, yang terlihat sewaktu di Everton dan Muenchen.

3. Dukungan

Ancelotti selalu menunjukkan dukungannya untuk James, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Hal ini tidak terjadi dengan pelatih asal Prancis, yang nyaris tidak memberikan peluang untuk bermain dan jarang memujinya jika tampil apik.

Carlo Ancelotti saat masih membela Bayern Muenchen bersama gelandang James Rodriguez.
TWITTER.COM/BAYERNSTRIKES
Carlo Ancelotti saat masih membela Bayern Muenchen bersama gelandang James Rodriguez.

4. Bukan Pilihan Utama

Pada masa awal kedatangannya di Real Madrid, James sering bermain di Liga Spanyol ketimbang di Liga Champions.

Baca Juga: Brighton vs Man United - Setan di Ambang Rekor Start Terjeblok di Premier League

Puncak kekecewaan James terjadi ketika Zidane tidak memainkan bahkan memasukkannya dalam skuad di final Liga Champions 2017 kala melawan Juventus.

5. Hasrat

Di Everton, untuk ketiga kalinya Ancelotti mengontrak James selama menjabat pelatih setelah melakukannya di Real Madrid dan Bayern Muenchen.

Musim panas tahun lalu, eks pelatih AC Milan itu juga ingin mendatangkan mantan pemain Porto itu ke Napoli, tetapi urung terwujud.

Di sisi lain, Zidane tidak pernah ingin mempertahankan James di Real Madrid.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Marca

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X