BOLASPORT.COM - Pertukaran status pembalap tim pabrikan dan satelit yang akan resmi dialami Fabio Quartararo mulai musim depan tak lantas membuatnya jadi merasa hebat.
Sebaliknya, Fabio Quartararo mengaku tak akan bisa menggantikan posisi Valentino Rossi di Yamaha saking sudah melegendanya.
Quartararo memang sudah dipastikan bakal menjadi bagian dari tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2021 dan 2022.
Pembalap Prancis itu mendapat kontrak promosi menyusul performa menjanjikannya pada MotoGP 2019.
Musim lalu, Quartararo sempat beberapa kali terlibat duel sengit dengan Marc Marquez (Repsol Honda) hingga akhirnya menerima penghargaan "Rookie of the Year".
Baca Juga: BAM Bakal Gelar Turnamen Internal Jilid Ke-3 pada November 2020
Keputusan Yamaha untuk mengikat Fabio Quartararo dan menggeser Valentino Rossi kian terlihat tepat seiring berjalannya musim kompetisi MotoGP 2020.
Sejauh ini, Quartararo berada di puncak klasemen sementara pembalap dengan 108 poin.
Dia juga menjadi rider dengan jumlah kemenangan balap paling banyak yakni tiga kali.
Menariknya, semua kemenangan itu terjadi di Spanyol, tepatnya pada MotoGP Spanyol, MotoGP Andalusia, dan MotoGP Catalunya.
Tanpa kehadiran Marquez yang masih berkutat dengan proses pemulihan cedera lengan kanan, kans Quartararo untuk menjadi juara dunia MotoGP terbilang paling besar.
Baca Juga: Bulu Tangkis Eropa Pastikan Kejuaraan Eropa Junior 2020 Tetap Jalan
Meski begitu, Fabio Quartararo menegaskan bahwa pencapaiannya saat ini belum menjadikan dia sebagai sosok yang besar.
Quartararo pun menilai tak akan ada yang bisa menggantikan Valentino Rossi, termasuk dirinya saat mulai menjadi pembalap tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2021.
"Saya cukup terkejut karena kami membuat keputusan itu cukup cepat pada awal tahun. Namun, saya sangat senang Yamaha memberi kepercayaan selama dua tahun kepada saya di tim mereka," tutur Quartararo, dikutip dari Motorsport.
"Saya akan merasa aneh untuk mendapatkan motor Vale (panggilan akrab Valentino), bukan tempatnya, tetapi motornya."
"Bagi saya, saya tidak bisa mengganti dia karena Valentino adalah Valentino. Saya mengambil motornya, tetapi tentu saja itu adalah motor baru," ucap dia.
"Namun, saya tidak akan mengambil tempatnya. Tempat dia tetap akan ada di sana karena dia membuat sejarah bersama Yamaha."
"Jadi, bagi saya, tidak ada yang bisa menyentuh tempat Valentino. Saya cuma mengambil motornya, sedangkan tempatnya selamanya akan selalu ada di sana," kata Quartararo lagi.
Baca Juga: Tak Ada Rival yang Dominan, Marc Marquez Makin Ingin Segera Balapan
Meski kehilangan tempat di tim pabrikan Yamaha, Valentino Rossi tetap akan melanjutkan karier balap MotoGP-nya pada musim depan.
Rossi dipastikan tetap berkompetisi setelah resmi diumumkan sebagai pembalap tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT.
Pembalap Italia berjulukan The Doctor itu nantinya akan menjadi rekan satu tim anak didiknya, Franco Morbidelli.
Rossi mendapat kontrak berdurasi 1 tahun dengan opsi perpanjangan 1 tahun, seperti yang dia minta.
Adapun, Fabio Quartararo bakal bahu-membahu bersama Maverick Vinales untuk mengembalikan kejayaan Yamaha.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Motorsport |
Komentar