BOLASPORT.COM - Floyd Mayweather Jr. menilai bahwa Manny Pacquiao takkan memberikan keuntungan yang sama besarnya untuk Conor McGregor.
Mantan petinju kelas welter, Floyd Mayweather Jr, mengomentari rencana Manny Pacquiao untuk berduel melawan Conor McGregor.
Floyd Mayweather menjadi lawan Conor McGregor pada 2017 di mana nama yang disebut pertama menang secara TKo pada ronde 10.
McGregor menjadi lawan terakhir Mayweather sebelum pensiun dengan membukukan rekor selalu menang dalam 50 laga tinju profesional.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Dapat Gelar GOAT, Petarung Nomor 1 UFC 'Baper'
Meski debutnya di ajang tinju tak berjalan mulus, McGregor siap menantang Manny Pacquiao yang saat ini masih menjadi juara tinju kelas welter versi WBA.
Meski masih sebatas rencana, baik McGregor maupun Pacquiao sama-sama menunjukkan sikap serius melaui pernyataan yang mereka ungkapkan.
Pacquiao akan menyumbangkan sebagian besar keuntungan laga ini untuk korban Covid-19 di negaranya.
Mayweather Jr tak mau ketinggalan untuk mengomentari rencana duel tinju antara McGregor dan mantan rivalnya itu.
Baca Juga: Wejangan Khabib Nurmagomedov untuk Justin Gaethje Usai Menangi UFC 254
Mantan petinju berjuluk The Money itu menilai Conor McGregor tidak akan mendapatkan keuntungan sebanyak saat dia melawannya.
Dilansir dari Talksport.com, McGregor mengantongi 'cuan' lebih dari 100 juta dolar AS atau Rp 1,4 triliun dari pertandingan melawan Mayweather Jr.
Sedangkan Mayweather Jr mengantongi uang lebih dari 300 juta dolar AS atau senilai Rp 4,4 triliun.
"Dia tidak akan mendapatkan uang yang sama seperti saat melawan saya jika dia melakukan itu bersama Manny Pacquiao," kata Floyd Mayweather Jr.
"Laga ini tidak akan menjadi sebuah laga sebesar itu, Anda tahu ini tidak akan lebih besar dari Floyd Mayweather Jr," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Perjalanan Karier Khabib Nurmagomedov, Dimulai dan Diakhiri dengan Triangle Choke
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Talksport |
Komentar