BOLASPORT.COM - Tak kunjung bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 membuat pemain Tira Persikabo, Aditya Putra Dewa harus putar otak menambah penghasilan.
Seperti diketahui, semakin tidak dimulainya kompetisi, gaji pemain akan tetap mengalami pemotongan karena minim agenda tim.
Apabila berpedoman pada SK PSSI, gaji pemain bisa dipangkas hingga 75 persen dari nilai kontrak.
Baca Juga: Manajemen Persita Sayangkan Ketidakjelasan Penyelenggaraan Liga 1 2020
Dengan demikian, Aditya Putra Dewa kini mencoba menekuni bisnis baru di bidang kuliner.
Pemain berusia 30 tahun itu memiliki bisnis minuman teh kekinian yang diberi nama Thaetea'ta28.
Aditya menjelaskan bahwa usaha yang dirintisnya bersama sang istri mendapatkan respon positif dari masyarakat sekitar.
"Alhamdulillah, jumlah pembeli terus meningkat. Terima kasih kepada masyarakat yang percaya dengan minuman yang kami sajikan," ujarnya dikutip BolaSport dari TribunnewsBogor.
Meski mengalami peningkatan jumlah pembelin, namun Aditya urung membuka outlet baru.
Mantan pemain PSIM Yogyakarta itu mengaku kesulitan mencari karyawan yang teliti dan bisa dipercaya.
Baca Juga: Klub Juara Bertahan Pilih Keluar dari Liga Singapura 2020
"Alhamdulillah masih outletnya masih sama yang kemarin. Belum rencana mau tambah karena susah nyari pegawainya."
"Banyak sih yang mau, tapi saya dan istri betul-betul mencari yang bisa dipercaya," jelasnya.
Adapun minuman yang ditawarkan tersedia dalam berbagai varian, selain itu harganya pun nyaman di kantong.
"Harga minuman yang kita jual tidak terlalu mahal. Bervariasi, tapi sangat bersahabat dengan isi dompet. Yang kecil Rp 6 ribu, medium Rp 8 ribu dan yang spesial Rp 10 ribu," jelasnya.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | tribun bogor |
Komentar