BOLASPORT.COM - Renovasi lima stadion Piala Dunia U-20 2021 di Solo Jawa Tengah ditaksir akan memakan anggaran sebsar Rp 78,8 miliar.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Iwan Supriyanto.
"Kegiatan renovasi lima stadion dan lapangan sepak bola di Kota Solo satu paket senilai Rp78,8 miliar," kata Iwan Supriyanto dilansir dari Antara.
Baca Juga: Pelatih Arema FC Punya Misi Khusus dengan Tidak Pulang ke Brasil
Iwan mengatakan, kelima stadion dan lapangan sepak bola di Kota Solo itu merupakan pelengkap Stadion Manahan.
Stadion Manahan beserta empat stadion pendukung ini akan diperbaiki sesuai standar yang ditetapkan FIFA.
Keempat stadion pendukung latihan adalah Sriwedari, Kotabarat, Banyuanyar dan Sriwaru Solo.
Selain itu akan ada peningkatan penerangan lampu dari 1.500 lux menjadi 2.400 lux demi kepentingan penyiaran dan penambahan ruang ganti.
"Karena, dengan adaptasi kebiasaan baru, dan mungkin mengantisipasi regulasi FIFA untuk pertandingan nanti apabila ada pembatasan penonton, maka fresh style ini, menjadi alat untuk mengendalikan jumlah penonton, dimana "single seat" yang ada sudah bernomor," kata Iwan.
"Kami seharusnya untuk ruang ganti hanya satu tim cukup, tetapi dalam renovasi dibuat untuk dua tim sehingga ke depan juga dapat dimanfaatkan untuk lapangan pertandingan dalam pembinaan sepak bola di Kota Solo," imbuhnya.
Baca Juga: Anaknya Meninggal, Bek Bhayangkara FC Tenangkan Diri Lewat Cupang
Proyek pengerjaan reonvasi stadion diperkirakan akan berakhir sesuai target yang telah ditetapkan menteri PUPR Basuki Hadimuljono yakni enam bulan ke depan.
"Dengan semangat dan dukungan dari masyarakat Solo khususnya suporter Pasoepati kegiatan renovasi dalam enam bulan siap diselesaikan. Indonesia siap menyambut Piala Dunia U-20," kata Iwan.
Sementara itu, Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo mengharapkan doa, dukungan dan kerja sama masyarakat Kota Bengawan.
Bertambahnya stadion yang bersandar FIFA juga diharapkan dapat memajukan kembali sepak bola Solo yang tengah meredup.
"Kami berharap masyarakat yang lokasinya dekat atau digunakan untuk renovasi lapangan pendukung Piala Dunia U-20 agar ikut mendukung, dan tidak ada yang mengganggu. Hal ini, untuk mempercepat pengerjaan agar April sudah selesai dan Mei siap digunakan," kata Rudyatmo.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | Antara |
Komentar