BOLASPORT.COM - Manajer Suzuki Ecstar, Davide Brivio, menceritakan bahwa Joan Mir bisa saja berlabuh di Honda pada debutnya di MotoGP.
Davide Brivio bukan orang baru di MotoGP.
Davide Brivio pernah lama menjabat sebagai manajer tim pabrikan Yamaha dan berperan besar untuk memboyong Valentino Rossi dari Honda.
Brivio mengakhiri kiprahnya di pabrikan Garpu Tala pada 2010.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Sebut Pemain Eropa Dirugikan pada Awal Turnamen 2021
Brivio sempat hiatus sebelum direkrut Suzuki untuk posisi yang sama pada 2015.
Indra penciuman Brivio kembali bekerja ketika dirinya melihat talenta besar dari pembalap muda bernama Joan Mir.
Pada musim 2017 Mir menunjukkan dominasinya di kelas Moto3 dengan memenangi 10 balapan untuk merengkuh gelar juara.
Tidak butuh waktu lama bagi Brivio dan Suzuki untuk bergerak mengamankan talenta muda asal Palma tersebut.
Baca Juga: Tyson Fury Buka Suara Setelah Dituduh Curang oleh Deontay Wilder
Usaha Suzuki merekrut Joan Mir sendiri tidak mudah.
Pabrikan asal Hamamatsu juga menghadapi persaingan dari rival-rival mereka, salah satunya adalah Honda.
Beruntung, tidak butuh waktu lama bagi Suzuki untuk meyakinkan Mir agar bergabung dengan skuad mereka.
"Pertama kali kami berbicara dengan Mir, dia mengatakan kepada saya bahwa ada masalah, dia sudah punya opsi dengan Honda," tutur Brivio, dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Pada saat itu, saya bertanya kepadanya apa yang dia inginkan dan dia menjawab bahwa dia ingin bergabung dengan Suzuki," ucapnya lagi.
Baca Juga: Alex Rins: Tak Ada Team Order dengan Joan Mir untuk Gelar Juara MotoGP 2020
Mir berhasil membuktikan kualitas yang dimilikinya.
Pada musim keduanya di MotoGP, pembalap berusia 23 tahun tersebut menjadi kandidat kuat juara MotoGP.
Kesuksesan Mir juga diikuti performa kompetitif sang rekan setim, Alex Rins, yang lebih berpengalaman.
Baca Juga: MotoGP Eropa 2020 - Alex Rins Belum Stop Kejar Joan Mir di Klasemen
Tiga kali berturut-turut kedua pembalap itu sukses finis di zona podium.
Pencapaian apik Joan Mir dan Alex Rins sekaligus mengantarkan Suzuki sebagai pemuncak klasemen tim sekaligus konstruktor.
"Saya belum melihat statistiknya, tapi tentunya ini adalah musim bersejarah bagi Suzuki," tutur Brivio lagi.
"Saya hanya tahu podium ini membuat kami mencatatkan rekor bersejarah dalam sebuah musim di MotoGP" katanya menambahkan.
Baca Juga: Alex Rins: Tak Ada Team Order dengan Joan Mir untuk Gelar Juara MotoGP 2020
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
Komentar