BOLASPORT.COM - Pemerintah Jepang mendukung niat Komite Olimpiade Internasional atau Internasional Olympic Committee (IOC) untuk mengusahakan vaksin Covid-19 bagi para atlet yang mengikuti Olimpiade Tokyo pada tahun 2021.
Dikutip BolaSport.com dari Japan Today, pemerintah Jepang menulis surat dengan nama Perdana Menteri Yoshihide Suga ke Gavi, aliansi vaksin global yang bermarkas di Jenewa, Swiss.
Surat tersebut dikirim pada November 2020 dan menyatakan dukungan untuk wacana IOC memberi vaksin Covid-19 bagi atlet dan ofisial dari semua negara.
Gavi saat ini tengah bekerja dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengembangkan vaksin COVAX untuk melawan Covid-19.
Pemerintah Jepang turut menyumbangkan dana dalam proyek tersebut.
Baca Juga: Atlet yang Ikuti Olimpiade Tokyo 2020 Dilarang Tinggal Lama di Jepang
Sebelumnya, Presiden IOC Thomas Bach mengatakan bahwa ia ingin ada sebanyak mungkin peserta Olimpiade yang mendapatkan vaksin.
Bach juga mengindikasikan IOC sedang mempertimbangkan penanggungan biaya vaksin atlet dan ofisial Olimpiade, sekaligus berkoordinasi dengan pemerintah Jepang untuk memastikan protokol kesehatan.
Pemerintah Jepang dan panitia pelaksana Olimpiade Tokyo semula mengatakan vaksin bukan hal yang wajib untuk mengikuti Olimpiade.
Baca Juga: PV Sindhu: Medali Olimpiade 2016 adalah Pembuktian ke Publik
Akan tetapi, Rabu pekan lalu mereka mengatakan membuka diskusi soal pelaksanaan Olimpiade seandainya sudah ada vaksin yang bisa digunakan.
Info dari situs worldometers menunjukkan hingga hari ini sudah ada 69,227 juta kasus Covid-19 di seluruh dunia, dengan 1,5 juta kematian.
Baca Juga: Tim Renang Indonesia untuk Olimpiade akan Dikirim Try Out ke Luar Negeri
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | japantoday.com |
Komentar