Manajemen Persebaya Akui Tak Berdaya untuk Tahan Makan Konate

By Wila Wildayanti - Jumat, 11 Desember 2020 | 10:15 WIB

INSTAGRAM PERSEBAYA

Gelandang asal Mali, Makan Konate, diperkenalkan sebagai pemain asing Persebaya Surabaya pada musim 2020.

BOLASPORT.COM - Kapten Persebaya Surabaya, Makan Konate, memilih untuk meninggalkan klub berjulukan Bajul Ijo tersebut karena Liga 1 2020 tak kunjung menemui kepastian.

Dengan mundurnya Makan Konate dari Persebaya Surabaya, manajemen klub mengakui bahwa mereka tak berdaya untuk menahan pemain.

Pihak manajemen Persebaya Surabaya tak dapat menahan pemain agar tetap bertahan di tim karena memang sampai saat ini belum ada kejelasan soal kelanjutan Liga 1.

Oleh karena itu, manajemen Persebaya pun menerima surat pengunduran diri dari Makan Konate.

Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, mengatakan bahwa pihaknya tak bisa berbuat apa-apa terkait keputusan Makan Konate.

"Jujur, kami tidak berdaya sama sekali walau hanya untuk menahan sejenak atau meminta pemain untuk bersabar," kata Candra Wahyudi sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Persebaya.

Menurut Candra hal itu sudah di luar kekuasaan manajemen karena Makan Konate memiliki alasan yang pasti dan jelas, yakni terkait kelanjutan kompetisi.

Candra mengatakan bahwa saat ini memang untuk nasib Liga 1 belum ada kepastian, bahkan PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru) juga tak bisa memberikan jaminan.

Menurutnya, bagaimana bisa pihak manajemen menjamin kepastian kompetisi saat semuanya belum jelas walaupun sudah ada wacana Liga 1 bakal kembali bergulir pada Februari 2021.

Hal itu belum bisa dipastikan karena PT LIB masih berusaha agar mendapatkan izin dari Kepolisian Republik Indonesia untuk bisa kembali menggelar kompetisi.

"Soalnya, siapa pun tidak ada yang bisa menjamin kepastian kompetisi. PSSI dan PT LIB sekali pun. Bagaimana kami bisa memberikan kepastian kalau otoritas sepak bola yang paling berwenang juga tidak bisa mendapatkan kejelasan terkait hal itu," ujarnya.

"Padahal, hal itu yang ditanyakan pemain seperti David da Silva dan Konate," tuturnya.

Makan Konate memutuskan meninggalkan Persebaya menyusul rekannya, yakni David da Silva, yang memilih undur diri lebih dulu.

Tak hanya itu, sejak Maret 2020, Makan Konate pun menjadi satu-satunya pemain asing Persebaya yang memilih tetap tinggal di Surabaya sambil menunggu kompetisi kembali bergulir.

Setelah delapan bulan berada di Indonesia memang sempat ada kabar kompetisi bakal kembali bergulir pada Oktober lalu, tetapi gagal dan hingga saat ini tak kunjung ada kejelasan terkait kelanjutan Liga 1.