BOLASPORT.COM - Pelatih Villarreal, Unai Emery, mengaku tidak peduli dengan Takefusa Kubi, pemain beralias Lionel Messi Jepang milik Real Madrid, yang merengek minta pindah.
Penyerang Real Madrid, Takefusa Kubo, tengah mengalami masa-masa tidak menyenangkan di Villarreal.
Kubo memang menjadi pemain pinjaman di Villarreal selama musim ini.
Namun, Kubo rupanya tak kunjung menjadi pilihan utama pelatih Villarreal, Unai Emery.
Musim ini, Kubo baru bermain sebanyak 13 kali di Liga Spanyol dan banyaknya sebagai pemain pengganti.
Baca Juga: Tak Dapat Tempat di Villarreal, Lionel Messi Jepang Milik Real Madrid Bisa Gabung Getafe Hari Ini
Pemain serang asal Jepang itu juga belum mencetak gol sama sekali di Liga Spanyol musim ini.
Kubo bermain sedikit apik di Liga Europa dengan mencetak 1 gol dan 3 assist dari 5 laga yang sudah dilakoni.
Akan tetapi, Kubo masih belum terlalu puas dengan kesempatan bermain di Villarreal.
Alhasil, pemain 19 tahun itu memaksa Real Madrid untuk menghentikan peminjaman dirinya ke Villarreal.
Kabarnya, Getafe siap menampung Kubo di sisa musim ini dengan status pemain pinjaman.
Baca Juga: Unai Emery: Penampilan Lionel Messi-nya Real Madrid Tak Konsisten
Namun, Real Madrid sepertinya tidak merestui keinginan Kubo tersebut.
Emery pun rupanya sudah mulai tidak peduli dengan status Kubo di Villarreal.
Mantan pelatih Arsenal itu lebih memilih fokus dengan timnya saat ini dan para pemain yang mau bermain untuk Villarreal.
"Saya fokus pada permainan dan orang-orang yang berkepala dingin di sini bersama kami," ucap Emery seperti dilansir BolaSport.com dari Marca
"Dengan segala hormat untuk Take, saya harus berkonsentrasi pada Villarreal dan para pemain yang ingin berada di sini, bersaing, bermain, menang, dan memakai jersi kuning," tutur Emery melanjutkan.
Baca Juga: Villarreal Bikin Lionel Messi-nya Real Madrid Frustrasi
Villarreal kini tengah bersaing di papan atas Liga Spanyol 2020-2021 dan berada di posisi kelima dengan koleksi 29 poin dari 17 laga.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Marca |
Komentar