/photo/2020/12/26/2178170243.jpg)
BOLASPORT.COM - Penjaga gawang timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong, Adi Satryo, mencurahkan hatinya setelah banyak agenda Garuda Muda yang kacau pada tahun 2021.
Adi Satryo menjadi salah satu amunisi timnas U-19 Indonesia yang telah disiapkan oleh Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga sudah mempercayai Adi Satryo yang berposisi sebagai kiper untuk menjaga gawang timnas U-19 Indonesia dalam beberapa kesempatan.
Kesempatan yang diberikan Shin Tae-yong kepada Adi Satryo itu salah satunya terlihat ketika timnas U-19 Indonesia melakukan pemusatan latihan di Kroasia.
Selama dua bulan di Kroasia sejak 30 Agustus 2020, timnas U-19 Indonesia besutan Shin Tae-yong memainkan 11 pertandingan uji coba.
Dalam 11 laga uji tanding yang dijalani timnas U-19 Indonesia, posisi Adi Satryo sulit tergantikan bahkan dia bagaikan kiper kesayangan Shin Tae-yong.
Baca Juga: Di Persija Sering Ribut Sama Pemain Lawan, Begini Alasan Ismed Sofyan
Tercatat, Adi Satryo hanya pernah sekali absen dalam 11 pertandingan tersebut.
Adi pun kemasukan 16 gol dan mencatatkan tiga kali clean sheet selama agenda uji coba di Kroasia.
Tidak berhenti di situ saja, penjaga gawang muda PSMS Medan itu pun dipercaya ikut dalam rencana 30 pilar yang mengikuti TC di Spanyol beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Pemilik Gol Tercepat di Persija Ini Respon soal Liga Indonesia Ditunda
Namun, persiapan maksimal Adi Satryo dan kawan-kawan itu tidak dapat diwujudkan dalam turnamen besar yang akan dihadapi timnas U-19 Indonesia pada tahun 2021.
Dua turnamen akbar yang tadinya akan dihadapi timnas U-19 Indonesia di 2021, yakni Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20, ternyata dibatalkan.
Kedua turnamen tersebut baru akan dihelat mulai 2023.
Baca Juga: Jika ke Liga Australia, Syahrian Abimanyu Ikuti Jejak Eks Pilar Persib
Situasi itu pun ditanggapi oleh penjaga .gawang timnas U-19 Indonesia, Adi Satryo, pada 17 Januari 2021.
Adi Satryo kemungkinan besar tidak bisa mengikuti Piala Asia U-19 2023 dan Piala Dunia U-20 2023 karena faktor usia.
Pemain yang kini berumur 19 tahun tersebut mencurahkan isi hati soal situasi sulit yang menimpanya.
Baca Juga: Pelatih Timnas Kroasia Diteror Fan Striker Persija Marko Simic
"Ya, pasti menjadi tahun yang sangat berat buat kami. Ada event bergengsi diundur, padahal sudah melakukan persiapan," kata Adi Satryo seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Medan.
"Jadi, tidak hanya saya, semua pemain timnas U-19 Indonesia pada tahun 2023 sudah tidak bisa bermain lagi di Piala Dunia U-20," ujar Adi.
Meskipun gagal tampil di Piala Dunia U-20, Adi Satryo menyadari dirinya harus menerima keadaan dan bangkit.
Baca Juga: Striker Persija Marko Simic Ditawari untuk Bela Timnas Indonesia
Lagipula, Adi juga merasa berkembang dengan mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-19 Indonesia.
"Namun, mau tidak mau harus legawa bisa menerima. Kalau kami terus memikirkan pembatalan turnamen malah nanti tidak maju-maju," tutur Adi Satryo.
"Perkembangan latihan sejauh ini positif," kata penjaga gawang kelahiran Tangerang tersebut.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Tribun Medan |
Komentar