/photo/2020/03/11/309519757.jpg)
BOLASPORT.COM - Pemain timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dilaporkan bergabung dengan klub K-League 2, Ansan Greenres FC. Walikota Ansan pun turut memberikan komentarnya.
Asnawi Mangkualam akan dikontrak selama satu tahun.
"Pada tanggal 19 diputuskan untuk mengontrak bek timnas Indonesia Asnawi Mangkualam Bahar. Jangka waktu kontrak ditetapkan 1 tahun (+1 tahun untuk opsi)," ujar kepala tim Joo Chan-yong, dikutip BolaSport.com KBS.
Asnawi akan menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain di K-League.
Ini merupakan kasus pertama pemain Indonesia yang bermain di K-League melalui kuota ASEAN yang diberlakukan federasi sejak musim lalu.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Main 7 Menit, Lechia Gdansk Menang Telak
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong merekomendasikan Asnawi karena memperkuat skuad Garuda.
Ia yakin dapat meningkatkan daya saing internasional Asnawi dengan menuju ke K-League.
Pelatih Ansan, Kim Gil-sik pada awalnya ragu, tetapi diketahui dia mengambil keputusan atas rekomendasi Shin Tae-yong.
Klub Ansan juga menantikan efek perekrutan Asnawi di luar sepak bola.
Ansan dikenal sebagai tempat dengan suasana multikultural di Korea, sehingga tidak sedikit penggemar sepak bola yang berkebangsaan asing.
Menurut laporan media tersebut, Asnawi saat ini masih di Indonesia. Dokumen seperti rekomendasi untuk pekerjaan telah dilengkapi, dan penerbitan visa masih menunggu keputusan.
Baca Juga: Martin Odegaard Susul Mesut Oezil dan Dani Ceballos, Arsenal Sah Jadi Tempat Buangan Real Madrid
Setelah menyelesaikan penerbitan visa, mereka berencana untuk masuk ke Korea dan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti pelatihan lapangan di Ansan.
Walikota Ansan Yoon Hwa-seop pun memberikan komentarnya terhadap perekrutan Asnawi Mangkualam.
"Jika Asnawi yang berperan aktif di timnas Indonesia bisa berperan aktif di Ansan akan menjadi kebanggan besar bukan hanya orang Indonesia yang tinggal di Ansan.
"Tetapi juga warga negara asing, dan itu akan membantu keharmonisan dengan orang Korea. Saya menantikannya," ujarnya.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | kbs.co.kr |
Komentar