BOLASPORT.COM - Terdapat sebuah kutukan yang akan dihadapi pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, pada laga ke-100-nya sebagai pelatih di Liga Inggris.
Juru taktik Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, akan melakoni laga ke-100 sebagai pelatih di Liga Inggris.
Sebelumnya, Solskjaer telah menjalani 99 pertandingan sebagai pelatih di Liga Inggris.
Rincian dari perjalanan Solskjaer melatih di Liga Inggris adalah 18 pertandingan bersama Cardiff City dan 81 bareng Manchester United.
Baca Juga: Kepergian Wijnaldum dari Liverpool ke Barcelona Tidak Ada Hubungannya dengan Gelar Liga Inggris
Laga ke-100 Solskjaer sebagai pelatih di Liga Inggris adalah menghadapi Everton.
Duel itu akan dimainkan di kandang Manchester United, Stadion Old Trafford, Sabtu (7/2/2021) waktu setempat atau Minggu pukul 03.00 WIB.
Kemenangan tentu menjadi incaran Solskjaer dan Manchester United.
Baca Juga: Sindiran Gerard Pique ke Real Madrid Berujung Panjang, Federasi Sepak Bola Spanyol Turun Tangan
Sebab, dengan meraih kemenangan Manchester United bisa terus bersaing untuk gelar Liga Inggris musim ini.
Saat ini Manchester United sedang duduk di urutan dua klasemen sementara dengan raihan 44 poin dari 22 kali bermain.
Capaian Manchester United itu terpaut tiga angka dari milik pemuncak klasemen sementara, Manchester City yang punya 47 poin hasil dari 21 pertandingan.
Baca Juga: Buntut Panjang Zlatan Ibrahimovic Vs Romelu Lukaku di Derbi Milan, Kejaksaan Italia Turun Tangan
Tak hanya itu, kemenangan juga bisa menjadi kado manis untuk Solskjaer di perayaan laga ke-100-nya sebagai pelatih di Liga Inggris.
Akan tetapi, Solskjaer patut berwaspada karena pada laga melawan Everton nanti terdapat sebuah kutukan untuk pelatih yang sedang menjalani laga ke-100.
Seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, tidak ada satu pun pelatih yang berhasil memenangkan laga ke-100-nya apabila menghadapi Everton.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Siksa Fiorentina, Inter Milan Dadah AC Milan dari Puncak Klasemen
Sudah ada tiga korban dari kutukan tersebut, yakni Dave Bassett (Nottingham Forest), Roberto Martinez (Wigan), dan Paul Lambert (Aston Villa).
Basset menjadi korban pertama usai tim besutannya kala itu, Nottingham Forest, kalah 0-2 dari Everton pada pekan ke-4 Liga Inggris 1998-1999.
Korban kedua adalah Roberto Martinez, yang laga ke-100-nya sebagai pelatih dirusak oleh Everton usai tim besutannya, Wigan, dipaksa bermain imbang 1-1 pada laga pekan ke-24 musim 2011-2012.
Baca Juga: Mantan Pemain Bali United Resmi Perpanjang Kontrak di AZ Alkmaar
Yang terakhir adalah Paul Lambert. Dia kalah 1-2 pada pertandingan ke-100 sebagai pelatih dalam laga Everton melawan Aston Villa pada pekan ke-24 musim 2013-2014.
Dengan demikian, patut dinantikan apakah Solskjaer mampu membawa Manchester United menang atas Everton dan menghindari kutukan tersbut atau justru dia menjadi korban selanjutnya.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar