BOLASPORT.COM - Sekitar 6.500 atlet dari seluruh dunia akan berpartisipasi pada Olimpiade Tokyo 2020 yang akan digelar pada Juli 2021.
Berdasarkan daftar peringkat Race To Tokyo yang dirilis Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada 9 Maret 2021, kekuatan bulu tangkis China siap untuk mengisi tempat maksimum yang diizinkan untuk masing-masing negara pada lima sektor.
Baca Juga: Kento Momota, All England, dan Covid-19
Pekan lalu, Badminton Asia mengumumkan bahwa mereka menunda Kejuaraan Asia 2021
hingga Olimpiade Tokyo selesai berlangsung.
Bagi pebulu tangkis Asia, poin peringkat Olimpiade tinggal diperebutkan pada tiga turnamen lainnya yakni India Open, Malaysia Open, dan Singapore Open.
Berdasarkan regulasi BWF, suatu negara bisa mengirim maksimal dua wakil pada masing-masing sektor jika kedua wakil tersebut berada di peringkat 16 besar dunia bagi sektor tunggal.
Sementara itu, suatu negara bisa mengirim maksimal dua wakil pada sektor ganda jika bisa menembus delapan besar dunia.
Kento Momota (Jepang) saat ini menduduki peringkat pertama dunia, diikuti Chou Tien Chen (Taiwan), Anders Antonsen, Viktor Axelsen (Denmark), dan Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) dalam daftar race to Tokyo.
Tunggal putra China, Chen Long, ada di peringkat keenam, diikuti Shi Yu Qi (ranking ke-11) sehingga keduanya berpeluang lolos pada Olimpiade Tokyo.
China juga dijamin akan mengisi dua tempat di nomor tunggal putri melalui Chen Yufei, He
Bing Jiao, dan Wang Zhi Yi masing-masing menduduki peringkat pertama, ke-9, dan ke-14.
Baca Juga: Kento Momota Kenang Gempa Besar Jepang Saat Sedang di Indonesia
Masalah terbesar China ada di ganda putra. Meskipun Li Jun Hui / Liu Yu Chen mampu
mengamankan tempat Olimpiade, peringkat ke-12 Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong masih memiliki banyak Pekerjaan Rumah (Pe-Er) yang harus dilakukan.
Han/Zhou masih butuh tambahan 9.393 poin untuk menggeser Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae (Korea Selatan) turun dari ranking ke-8 dunia.
Pada nomor ganda putri, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) menempati urutan pertama dengan total 95.108 poin, sedangkan Chen Qing Chen/Jia Yifan (China) berada di peringkat kedua dengan 88.710 poin.
Ganda putri China lainnya, Du Yue/Li Yinhui, menempati peringkat keenam. Du/Li bisa tergeser dari peringkat kedelapan dunia jika mereka bermain buruk pada sisa turnamen kualifikasi atau beberapa dari 15 pasangan teratas mencatat hasil sangat baik untuk mendorong Du/ Li.
Dari sektor ganda campuran, Zheng Si Wei / Huang Ya Qiong, Wang Yi Lyu / Huang Dong Ping
menduduki dua posisi teratas dalam peringkat Race to Tokyo.
Pekan lalu, Presiden Asosiasi Bulu Tangkis China Zhang Jun, mengungkapkannya dalam sebuah
wawancara dengan media China bahwa mereka tidak akan berpartisipasi pada India Open, tetapi
kemungkinan akan bersaing pada Malaysia Open dan Singapore Open sebelum Olimpiade Tokyo.
Baca Juga: All England 2021 Jadi Ujian Pikiran dan Hati bagi Penerus Lee Chong Wei
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | badmintonplanet.com |
Komentar