Fati mengatakan dalam unggahannya di Instagram bahwa ini bukan pertama kali mengalami cedera panjang.
View this post on Instagram
"Beberapa tahun lalu saya mengalami cedera serius. Tulang kering saya retak dan saya tidak bisa bermain nyaris setahun," kata Ansu Fati.
"Saat itu adalah masa-masa saya mengalami penderitaan dan rasa sakit, sekaligus banyak belajar. Periode absen tersebut mengajarkan saya menghargai hal-hal kecil."
Baca Juga: Kode Keras Erling Haaland ke Dortmund: Saya Sudah Beli Rumah di Spanyol
"Dibantu keluarga dan para pakar, saya berjanji untuk terus bekerja keras agar bisa kembali melakukan hal yang saya cintai. Hanya saja sekarang saya mengalami situasi serupa."
"Mentalitas saya pun takkan berubah kali ini," ucap Fati menambahkan.
Baca Juga: Dihalangi Main Bareng Messi di Barcelona, Aguero Bisa Jadi Duet Ronaldo
Ansu Fati pun mengapresiasi semua orang yang sudah mendukungnya.
"Sepak bola adalah hidup saya. Tak peduli berapa banyaknya halangan yang saya dapat, saya terus berjuang mencapai mimpi saya," ujar Ansu Fati.
Apabila harus menjalani operasi lagi, Ansu Fati berpotensi akan melewati seluruh sisa musim 2020-2021 di ruang perawatan.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | AS |
Komentar