Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Termasuk Anthony Ginting, Ini Lawan yang Jadi Batu Sandungan Kento Momota Raih Emas Olimpiade Tokyo

By Delia Mustikasari - Kamis, 8 April 2021 | 12:40 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri), dan Kento Momota (kanan), berpose di atas podium juara BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri), dan Kento Momota (kanan), berpose di atas podium juara BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, mulai memperhitungkan Lee Zii Jia dalam perebutan medali emas pada Olimpiade Tokyo, Juli mendatang.

Lee Zii Jia menyingkirkan Kento Momota pada perempat final All England Open 2021, dengan skor 21-16, 21-19.

Bagi Lee Zii Jia, ini merupakan kemenangan pertamanya atas Kento Momota dalam tujuh pertemuan mereka.

Pelatih tunggal putra Jepang, Yousuke Nakanishi, meyebutkan lima pemain yang diperhitungkan Kento Momota dalam perebutan keping medali emas Olimpiade Tokyo.

Baca Juga: Mantan Kepala Tim Honda Minta Valentino Rossi Tidak Dijual untuk Menangkan Gelar Ke-10 MotoGP

Mereka adalah duet Denmark, Viktor Axelsen dan Anders Antonsen yang menduduki peringkat ke-2 dan ke-3 dunia, Anthony Ginting dari (Indonesia/ranking ke-5), Lee Zii Jia (ranking ke-8), dan Shi Yuqi (China/peringkat ke-11) .

Mereka dianggap penantang yang akan menghalangi Momota saat ia berusaha menjadi juara Olimpiade pada debutnya.

Nakanishi mengakui bahwa Lee Zii JIa telah meningkat pesat setelah menyaksikan penampilannya pada All England Open 2021.

Meskipun Momota hanya bermain pada turnamen internasional pertamanya setelah absen selama 14 bulan karena kecelakaan seusai Malaysia Masters dan dan pandemi Covid-19, Nakanishi tidak mengambil apa-apa dari penampilan Lee.

"Penampilannya bagus," kata Nakinishi dalam wawancara dengan Yahoo! Jepang baru-baru ini.

"Dari semua pemain dalam BWF World Tour, pukulannya mungkin yang paling kuat dan itu menjadi perhatian untuk Momota," ujar Nakanishi.

"Dulu, dia sering membuat kesalahan dan mengacaukan smash-nya, tetapi tidak kali ini. Dia lebih diperhitungkan dengan tembakannya dan menyulitkan Momota untuk merespons."

Baca Juga: Susy Susanti Tolak Rencana Perubahan Sistem Skor, Begini Alasannya

"Dia telah meningkat dalam hal teknik dan permainan ofensif. Hal itu akan membuatnya menjadi lawan yang tidak menyenangkan untuk dihadapi pada Olimpiade Tokyo," aku Nakanishi.

Sementara itu, rivalitas antara Anthony Sinisuka Ginting dan Kento Momota menjadi salah satu yang menarik di dunia bulu tangkis saat ini.

Sejak pertemuan pertamanya pada Indonesia Open 2015 lalu, Anthony dan Momota telah bertemu sebanyak 15 kali.

Dari 15 pertemuan itu, Kento Momota unggul 11 kali atas Anthony Sinisuka Ginting. Meskipun demikian, Anthony Ginting kerap kali menyulitkan Kento Momota di lapangan.

Sepanjang 2019, duel antara kedua pemain yang kerap dipanggil MomoGi oleh pencinta bulu tangkis Indonesia tersebut terjadi tujuh kali.

Anthony hanya satu kali menang atas Momota pada perempat final French Open 2019. Sisanya, dia kalah, termasuk pada tiga babak final Singapore Open 2019, China Open, dan BWF World Tour Finals 2019.

Baca Juga: Obati Rasa Kecewa, Marcus/Kevin dkk. Jalani Program All Sragen


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : The Star

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X