Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

PSSI Hanya Mengakomodir Keinginan Klub Liga 1 dan Liga 2 Terkait Kompetisi Tanpa Degradasi

By Mochamad Hary Prasetya - Minggu, 9 Mei 2021 | 05:00 WIB
Logo PSSI
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Logo PSSI

BOLASPORT.COM - PSSI menjadi kambing hitam karena dinilai sudah memutuskan untuk tidak meniadakan degradasi di kompetisi Liga 1 2021.

Padahal, yang mengusulkan tidak adanya degradasi itu bukan PSSI tetapi peserta klub Liga 1 2021.

Dikabarkan ada 13 klub Liga 1 2021 yang setuju musim ini degradasi dihapuskan.

Sementara lima klub lainnya memilih kompetisi Liga 1 2021 harus tetap ada degradasi.

Sejauh ini belum diketahui klub-klub mana yang meminta Liga 1 2021 tanpa degradasi.

PSSI pun hanya mendengarkan usulan dari klub-klub Liga 1 2021 dan akan membahasanya dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI belum lama ini.

Baca Juga: RB Leipzig Ditekuk Dortmund, Bayern Muenchen Resmi Juarai Bundesliga

Setelah dibahas di rapat Exco PSSI, usulan dari klub-klub itu akan dibahas dalam Kongres Tahunan PSSI pada 29 Mei 2021 di Jakarta.

PSSI masih akan melihat terlebih dahulu usulan yang disampaikan klub-klub tersebut.

Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengatakan tak hanya klub Liga 1 saja tetapi tim Liga 2 juga mengusulkan kompetisi tanpa degradasi.

Baca Juga: Doa Teco untuk Sang Anak Asuh yang Resmi Berstatus Ayah

Meski begitu, nantinya akan ada dua klub Liga 2 2021 yang promosi ke Liga 1 2022.

"Bahwa Exco PSSI mengakomodasi surat permohonan dari sebagian besar klub liga 1 dan liga 2 tentang permohonan kompetisi tanpa degradasi," kata Yunus Nusi dilansir BolaSport.com kutip dari laman resmi PSSI.

"Namun tetap ada promosi, juara Liga 1 dan juara Liga 2 tetap ada," ucap Yunus Nusi menambahkan.

Baca Juga: Kisah Mike Tyson Alami Pertarungan Luar Biasa Setelah Hisap Ganja

Yunus Nusi melanjutkan, Exco PSSI sebatas memutuskan dalam rapat Exco PSSI pada 3 Mei 2021 untuk memasukan agenda pembahasan itu ke dalam Kongres Tahunan PSSI.

Perlu diketahui, usulan klub Liga 1 dan Liga 2 itu dikarenakan kompetisi masih berjalan di tengah pandemi Covid-19.

Klub-klub cukup keberatan apabila kompetisi digelar dengan degradasi.

Baca Juga: Anthony Ginting Gagal Berduel dengan Musuh Bebuyutan Gara-gara Malaysia Open 2021

Sebab, mereka membutuhkan uang yang banyak demi mempersiapkan tim sebaik mungkin.

Tetapi keuangan itu sulit didapat.

Sebab, pertandingan digelar tanpa penonton dan kemasukan klub sangat berkurang.

"Nantinya kongres sebagai pengambil keputusan tertinggi dalam organisasi yang akan memutuskan karena terkait dengan jumlah pesera Liga 1 dan Liga 2 di tahun 2022," ucap Yunus Nusi.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X