BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia bakal berjuang mengembalikan nama baik di sisa laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Selain berjuang demi harkat dan martabat, Timnas Indonesia racikan Shin Tae-yong juga dibebankan tugas berat.
Nakhoda asal Korea Selatan itu mendapat misi sulit yakni memperbaiki rangking FIFA.
Diketahui bersama, Timnas Indonesia hingga saat ini masih tertahan di posisi ke-173 dengan perolehan 964 poin.
Indonesia dipepet dengan negara tetangga, Kamboja yang baru saja kehilangan satu poin menjadi 963 poin.
Baca Juga: Klub Inggris Milik Pengusaha Indonesia Masuk Play-off League One
Bobroknya rangking timnas Indonesia tak lain karena penambilan buruk di Kualifikasi Piala Dunia.
Saat ditangani Simon McMenemy dan Yeyen Tumena, Timnas Indonesia menelan kekelahan beruntun.
Skuad Garuda kebobolan 16 laga dan hanya mampu mencetak tiga gol.
Alhasil, Indonesia menempati posisi buncit klasemen sementara Grup G dan dipastikan tidak lolos ke babak selanjutnya.
Misi menyapu tiga laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 semakin bertambah sulit lantaran pertandingan berlangsung secara terpusat di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE) pada 31 Mei hingga 15 Juni 2021.
Adapun tiga lawan timnas Indonesia ialah Thailand (3/6/2021), Vietnam (7/6/2021), dan tuan rumah Uni Emirat Arab (11/6/2021).
Tim besutan Shin Tae-yong akan bermain di Al Maktoum Stadium ketika melawan Thailand dan Vietnam, sementara menghadapi Uni Emirat Arab di Zabeel Stadium.
Meski misi tersebut mendekati kata tidak mungkin, namun Shin Tae-yong justru merasa tertantang untuk membuktikannya.
Ia bahkan optimistis bisa membawa timnas Indonesia meraup hasil maksimal di tiga pertandingan sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 tersebut.
"Pastinya targetnya menang di tiga sisa pertandingan Kualifikasi Piaal Dunia 2022," ujar Shin dikutip BolaSport.com dari kanal Youtube PSSI TV.
Pelatih berusia 51 tahun itu percaya jika timnas Indonesia meraih hasil maksimal, maka berpotensi menumbuhkan harapan baru untuk sepak bola Tanah Air.
"Kita akan kerja keras dan coba menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia punya harapan baik ke depan."
"Yang jelas kita mau menujukkan bahwa tim ini telah ada proses perkembangan dari sebelumnya," tutur mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu
Guna mewujudkan mimpi besar tersebut, Shin saat ini tengah menggembleng Evan Dimas dkk dalam pemusatan latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Pemusatan latihan dijadwalkan berakhir Senin 10 Mei 2021. Setelah itu, para pemain mendapatkan jatah libur lebaran.
Mereka akan dikumpulkan kembali untuk pemusatan latihan di Uni Emirat Arab akhir bulan nanti menjelang berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Tiga Laga Kualifikasi Piala Dunia 2020 akan menjadi panggung ujian perdana Shin Tae-yong di pentas kompetisi resmi.
Lantas, bagaimana persiapan lawan-lawan yang akan dihadapi Shin di Kualifikasi Piala Dunia?
Timnas Thailand di bawah asuhan Akira Nishino telah memanggil sebanyak 47 pemain untuk pemusatan latihan.
Mengingat banyaknya pemain yang akan diseleksi, juru taktik asal Jepang itu kemudian membaginya menjadi dua tahap.
Tahap pertama baru diikuti sekitar 20 pemain sejak dimulai 3 Mei lalu di Summit Windmill Football Club, Prakan. Sementara tahap kedua bakal ketambahan pemain dari klub semi-final Piala FA 2020.
Para pemain dari empat klub semi-final mulai bergabung sejak Jumat 7 Mei 2021. Mereka menjalani tes Covid-19 dulu sebelum diizinkan bergabung ke pemusatan latihan.
Sayang, pemusatan latihan mereka harus dihentikan sementara setelah diketahui
ada anggota yang terpapar virus corona pada tes tersebut.
Baca Juga: Kabar Buruk Hampiri Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022
Dilansir dari smmsport.com, terdapat dua pemain dan empat staf pelatih yang dinyatakan positif usai menjalni tes swab pada Sabtu (8/5/2021) pagi.
Mereka yang terinfeksi langsung meninggalkan kamp pelatihan untuk menjalani isolasi mandiri.
Akibat kejadian tersebut, timnas Thailand berpeluang mengakhiri pemusatan lebih
dini.
Saat ini Akira Nishino sudah putar otak untuk menyiapkan plan B jika kemungkinan
tersebut terjadi.
Ia harus mengirimkan rencana cadangan paling lambat tiga hari ke depan kepada asosiasi
sepak bola Thailand.
Di sisi lain, timnas Thailand dipastikan tidak memakai jasa striker andalannya yakni Teerasil Dangda.
Teerasil Dangda dikabarkan mengundurkan diri dari timnas karena cedera.
Akan tetapi, Gajah Putih masih memiliki striker lain yang tak kalah kualitasnya, yakni Adisak Kraisorn, Supachai Jaided, dan Suphanat Mueanta, dan Nattawut Suksum.
Selain itu ada Supachok Sarachat serta pemain Leicester City,Thanawat Suengchitthawon.
Timnas Thailand akan bertolak ke Uni Emirat Arab (UEA) untuk Kualifikasi Piala Dunia pada 21 Mei mendatang.
Baca Juga: Perekrutan Kiper Asing Korbankan Satu Kiper Lokal Arema FC
Mereka juga merencanakan menggelar dua laga uji coba melawan timnas Oman pada 25 Mei dan bertemu timnas Tajikistan pada 29 Mei.
Timnas Vietnam baru menghadapi timnas Indonesia pada 3 Juni 2021.
Pada pertemuan pertama, September 2019, Thailand berhasil menang 3-0 di Stadion Gelora Bung Karno.
Pertemuan kedua diprediksi berjalan sengit mengingat kedua tim sama-sama memasang target tinggi.
Thailand dituntut menang untuk menjaga asa merebut tiket lolos ke babak selanjutnya.
Mereka menduduki peringkat ketiga klasemen sementera dengan koleksi
8 poin atau selisih 3 poin dari pemuncak.
Sementara timnas Indonesia wajib mencuri tiga poin demi misi tak masuk akal tadi.
Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo memanggil 35 pemain yang nantinya akan dipangkas sebanyak 13 nama untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Dalam daftar yang diumumkan pada Selasa (4/5/2021), banyak wajah-wajah yang akrab
menghiasi timnas Vietnam selama tiga tahun terakhir.
Mereka adalah gelandang Ngyuen Quang Hau, penyerang Cong Phuong, dan bek Tran Dinh
Trong.
Dari 35 pemain tersebut hanya ada satu pemain yang bermain di luar negeri, yakni kiper Dang Van Lam.
Dang Van Lam saat ini bermain untuk klub J-League, Cerezo Osaka.
Baca Juga: Vietnam Masukkan Penginjak Evan Dimas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022
Timnas Vietnam menggelar pemusatan latihan di Hanoi demi mengantisipasi kekhawatiran penyebaran Covid-19.
Pelatih Park Hang-seo dan pasukannya akan terbang ke Uni Emirat Arab pada 26 Mei mendatang.
Sebelum menatap babak kualifikasi, timnas Vietnam mengagendakan uji coba pada 31 Mei kontra Yordania.
Vietnam memiliki peluang besar untuk lolos ke tahap berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Saat ini mereka menjadi pemuncak klasemen sementara Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
The Golden Stars mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan.
11 angka didapatkan Vietnam dari hasil tiga kali menang dan dua kali seri.
Menaklukkan Vietnam sepertinya juga bukan perkara mudah untuk Timnas Indonsia.
Sebab, pada pertemuan perdana di Bali, Timnas Indonesia dipaksa menyerah dengan skor 1-3.
Di sisi lain, laga melawan Vietnam bisa menjadi laga yang paling dinanti-nantikan.
Pasalnya, laga ini merupakan pertemuan perdana pelatih asal Korea Selatan, Park Hang-seo dan Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas.
Kedua pelatih sudah berkali-kali mengaku tak sabar untuk bertemu dan beradu taktik.
Park dan Shin sebenarnya sempat berhadapan ketika sama-sama menukangi klub Liga Korea Selatan.
Dilansir dari Transfermarkt.com, enam dari delapan pertemuan itu dijalani Shin Tae-yong dan Park Hang-seo pada 2009-2010.
Shin saat itu masih melatih Seongnam Ilhwa dan Park mengasuh Chunnam Dragons. Dari enam pertemuan itu, Shin Tae-yong lima kali menang dan satu kali kalah.
Timnas Uni Emirat Arab
Pada laga terakhir, Timnas Indonesia akan menghadapi Uni Emirat Arab (UAE) di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Meski menghuni peringkat keempat klasemen sementara Grup G, Uni Emirat Arab juga masih memiliki kans lolos.
UAE sendiri merupakan mimpi buruk Timnas Indonesia.
Pada pertemuan pertama di Al Maktoum Stadium, Dubai, Timnas Indonesia dipermalukan dengan skor 0-5.
Uni Emirat Arab pun kembali berpeluang melibas Indonesia mengingat pertandingan berlansung di kandangnya.
Apalagi UAE kembali ditangani dinakhodai pelatih asal Belanda, Bert van Marwijk.
Baca Juga: Cerita Lucu Eks Pelatih Timnas Indonesia Kena Razia Mudik di Solo
Bert van Marwijk sebelumnya sempat dipecat seusai menukangi UAE di empat laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Setelah itu, posisi pelatih kepala timnas digantikan oleh Ivan Jovanovic.
Ivan Jovanovic pun hanya sebentar melatih timnas UEA, kemudian ia digantikan oleh
pelatih asal Kolombia Jorge Luis Pinto.
Tak berselang lama, Jorge Luis Pinto didepak pada akhir November 2020 dan UAE langsung rujuk dengan Bert van Marwijk.
Di bawah arahan Bert van Marwijk, timnas Uni Emirat Arab baru akan memulai pemusatan latihan pada 15 Mei 2021.
Dalam pemusatan latihan itu, UEA akan menjalani pertandingan uji coba melawan
Yordania.
Pemusatan latihan UEA bakal tidak diperkuat pemain timnas dari Shabab Al Ahli dan Al Nasr.
Sebab, Kedua klub itu akan bersaing di final Piala Presiden pada 16 Mei.
View this post on Instagram
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com, PSSI.org, afc.com, smmsport.com |
Komentar