BOLASPORT.COM - Klub Singapura Lion City Sailors mendatangkan eks Asisten Shin Tae-yong dan pemain yang menjadi mimpi buruk timnas Indonesia.
Lion City Sailors telah mengumumkan Kim Do-hoon sebagai pelatih kepala baru.
Kim Do-hoon merupakan mantan pelatih klub Korea Selatan, Ulsan Hyundai FC.
Ia memimpin Ulsan Hyundai FC memenangkan Liga Champions Asia 2020.
Kim Do-hoon dikontrak dua setengah tahun dan diharapkan resmi bergabung dengan tim pada Juni 2021.
Pelatih 50 tahun itu mengisi peran yang ditinggalkan oleh Aurelio Vidmar yang pergi dari Lion City Sailors pada April lalu.
Baca Juga: Pesan Simon McMenemy ke Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong
"Saya senang bisa bergabung dengan Lion City Sailors. Sangat menyenangkan menjadi bagian dari proyek yang begitu ambisius - klub bercita-cita menjadi salah satu tim terbaik di kawasan ini, dan saya yakin dapat memberikan kesuksesan itu kepada The Sailors," kata Kim, dilansir BolaSport.com dari laman AFC.
“Sebelumnya, bagaimanapun, saya ingin berterima kasih kepada Aurelio atas dasar yang kokoh yang telah dia tempatkan.
"The Sailors memiliki skuad yang sangat berbakat, dan tim tersebut telah memainkan sepakbola menyerang yang menarik selama setahun terakhir ini.
"Saya bermaksud untuk mengembangkannya, dan membawa tim ini ke level berikutnya," ujarnya.
Kim Do-hoon adalah mantan asisten dari Shin Tae-yong saat menangani klub Korea Selatan, Seongnam Ilhwa.
Baca Juga: Libur Telah Usai, Aji Santoso Fokus Kembalikan Kondisi Skuad Persebaya
Sementara itu, sebelumnya, Lion City Sailors mendatangkan Hariss Harun.
Hariss Harun sebelumnya merupakan pemain klub Malaysia, Johor Darul Takzim.
Ia dikontrak Lion City Sailors hingga 31 Desember 2024.
Pemain 30 tahun itu merupakan langganan timnas Singapura dan menjabat sebagai kapten tim.
Hariss Harun pernah menjadi mimpi buruk timnas Indonesia saat Piala AFF 2018.
Ia mencetak satu gol ke gawang timnas Indonesia dan membuat Singapura menang dengan skor 1-0.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | THE-AFC.COM, Transfermarkt.com |
Komentar