Mayweather Dikritik karena Nistakan Diri dengan Youtuber, Pacquiao Kena Getahnya

BOLASPORT.COM - Nama Manny Pacquiao ikut disebut Floyd Mayweather Jr. ketika menjawab kritik soal pertandingannya melawan youtuber.

Pro dan kontra tidak menghentikan laga tinju ekshibisi antara Floyd Mayweather Jr. dan youtuber, Logan Paul, untuk tetap berlangsung.

Floyd Mayweather Jr. dan Logan Paul menuntaskan pertandingan selama delapan ronde di Miami, AS, Senin (7/6/2021) pagi WIB, dengan hasil imbang.

Hasil imbang ini muncul lantaran tidak ada petinju yang KO hingga akhir laga.

Baca Juga: Mantan Jawara Tinju Floyd Mayweather Jr Gagal Kalahkan Youtuber

Sebagai informasi, Mayweather dan Paul sudah sepakat bahwa satu-satunya cara yang sah untuk menang adalah dengan membuat KO lawan.

Mayweather dan Paul saling memuji setelah menyelesaikan event PPV (pay-per-view/tayangan berbayar) yang dijual dengan harga 50 dolar AS (Rp 714 ribu) itu.

Meski demikian, hal itu tidak menghentikan kritik yang mengalir karena pertandingan mereka tidak berlangsung dengan cukup kompetitif.

Paul memang agresif melancarkan pukulan tetapi tidak benar-benar terlihat membahayakan dan justru terkesan serampangan.

Baca Juga: Manny Pacquiao, Sang Petinju Uzur yang Dianggap Baru Berumur 20 Tahun

Rentetan pukulan ngawur pada beberapa ronde pertama justru membuat Paul terlihat kehabisan tenaga.

Mayweather tampak memanfaatkan kondisi Paul untuk berbalik menekan.

Pukulan Mayweather beberapa kali mengenai Paul secara telak. Paul lebih banyak merespons dengan clinch untuk menghentikan momentum sang lawan.

Aksi clinch yang dilakukan berkali-kali membuat Paul dan Mayweather mendapat cemoohan dari penonton yang hadir di tribune.

Baca Juga: Saat Mike Tyson Punya Niat Jahat Demi Balaskan Kekalahan Muhammad Ali

Kendati pertandingannya dengan Paul lebih banyak mengundang respons negatif, Mayweather bersikap masa bodoh.

Mayweather kerap dibandingkan dengan rivalnya, Manny Pacquiao, yang masih berkompetisi meski usianya juga sudah melewati kepala empat.

Namun, Mayweather memilih menertawakan pendapat bahwa dia seharusnya menjalani pertandingan sungguhan.

Petinju dengan rekor 50-0 tersebut merasa bahwa dia sudah berada di titik di mana dia bisa bersenang-senang.

Baca Juga: Errol Spence Jr Sesumbar Pensiunkan Manny Pacquiao dari Dunia Tinju

"Pacquiao di usianya sekarang (42 tahun) masih harus bertarung, ini menyedihkan," kata Mayweather selepas laga, dilansir dari Mirror.

"Anda akan mendengar banyak orang bilang bahwa saya harus melakukan ini, tidak mau, saya baik-baik saja ."

"Semua properti yang saya miliki dibayar, pesawat jet, semua mobil saya dibayar. Saya punya bangunan senilai miliaran dolar."

"Saya terus berinvestasi dalam berbagai hal. Saya berinvestasi di dunia teknologi, saya membuat banyak investasi cerdas," imbuh The Money.

Baca Juga: Pacquiao Mau Tanding, Mayweather Tawarkan Les Privat ke Lawannya

Pertandingan kompetitif terakhir Mayweather bisa dibilang adalah ketika ia menghadapi mantan juara kelas welter WBC, Andre Berto, pada 2015.

Sejak saat itu Mayweather lebih sering terlibat dalam duel pertunjukkan, termasuk ketika menghadapi bintang MMA, Conor McGregor, pada 2017.

Nama besar juga membuat Mayweather tidak kesulitan untuk mendapat bayaran besar meski pertandingannya mungkin tidak ada nilainya.

Mayweather kabarnya menerima bayaran 50 juta dolar AS (Rp 714 miliar) dari pertandingannya dengan Logan Paul.

Baca Juga: Mayweather Ejek Pacquiao Bakal Siapkan Alasan Kalah Jika Hadapi Dirinya Lagi