Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Wacana Liga Belanda Sertakan Tim Indonesia Tuai Perdebatan, Bali United dan Jong Indonesia Jadi Opsi

By Bagas Reza Murti - Minggu, 27 Juni 2021 | 11:30 WIB
Pemain Sparta Rotterdam, Royston Drenthe, berpose bersama trofi periodetitel pertama Eerste Divisie
ardhianto
Pemain Sparta Rotterdam, Royston Drenthe, berpose bersama trofi periodetitel pertama Eerste Divisie

BOLASPORT.COM - Wacana tim Indonesia bakal berkompetisi di Liga Belanda kini menuai perdebatan antara mantan pemain, jurnalis dan pemangku kebijakan di ranah sepak bola Belanda. Bali United dan Jong Indonesie turut disebut sebagai bagian dari upaya mewujudkan ide tersebut.

Saat ini terdapat wacana atau ide dari Divisi Dua Liga Belanda atau Erste Divisie untuk mengundang tim dari Indonesia untuk berkompetisi di sana.

Ide awal ini dikemukakan pertama kali oleh Direktur Kooperasi Eerste Divisie Belanda (CED), Marc Boele pada akhir Maret 2021 lalu.

Boele memiliki ide untuk mengundang tim dari negara lain untuk ikut Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.

Ide ini muncul tak terlepas dari dampak yang ditimbulkan akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: EURO 2020 - Duo Biang Kerok Tersingkirnya Wales Masuk Daftar Jual Liverpool

Pandemi Covid-19 tampaknya telah mempengaruhi keuangan setiap klub di Eerste Divisie.

Oleh karena itu, Boele mencoba memunculkan terobosan baru untuk membuat laga di Eerste Divise bisa semakin semarak dan disaksikan oleh banyak penonton.

Indonesia dipandang oleh Boele memiliki potensi akan mendatangkan banyak penonton, terlebih karena negara kita punya 270 juta penduduk.

Boele berkaca saat Stefano Lilipaly bermain untuk Telstar di Eerste Divisie.

"Contoh, saat pemain timnas Indonesia, Stefano Lilipaly bermain untuk Telstar," kata Boele dilansir BolaSport.com dari Algemeen Dagblad.

"Kami menyadari bahwa media sosial Telstar tidak hanya diikuti oleh dua ribu orang melainkan ratusan ribu."

"Kenapa kita tidak coba eksploitasi ketertarikan masyarakat dari luar negeri ini? Kenapa kami tak mengundang tim asing?"

Baca Juga: EURO 2020 - Gianluigi Donnarumma Anggap Rekor Cleansheet yang Baru Pecah Lalu Terhenti Justru Bikin Italia Maju

"Tolong jangan salah paham, ini hanya sebuah ide," imbuhnya.

Ketika itu, Marc Boele bahkan menyebut Bali United berkompetisi di Eerste Divisie.

"Dalam hal ini, saya tidak berpikir itu ide gila."

"Bali United bisa bermain di Eerste Divisie," tambahnya.

Kini ide gila itu diamini oleh seorang pakar pemasaran olahraga, Chris Woerts.

Wacana ini didiskusikan dalam acara TV Voetbal Inside yang tayang di saluran RTL 7.

Menurut Woerts, tim muda Indonesia bisa berkompetisi di Erste Divisie.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung EURO 2020 - Saksikan Belanda di Mola TV Akses BolaSport.com, Belgia Vs Portugal LIVE RCTI

"Salah satu ide yang berkembang di Eredivise dan Eerste Divisie adalah mengajak tim dari negara besar dalam hal jumlah penduduk, yakni Indonesia," tutur Woerts seperti dilansir BolaSport.com dari Voetbalzone.

"Jadi, ajak Jong Indonesie (tim muda Indonesia) masuk ke Keuken Kampioen (Eerste Divisie) dan akan ada setidaknya 270 juta orang yang menonton pertandingan itu," Woerts melanjutkan.

Berdasarkan pernyataan Woertz, maka kemungkinan ia menginginkan timnas Indonesia kelompok usia untuk berkompetisi di Eerste Divisie.

Di kompetisi kasta kedua Liga Belanda itu sendiri, ada 4 tim yang merupakan tim muda (u-21) dari tim Eredivisie.

Mereka adalah Jong AZ, Jong Ajax, Jong PSV dan Jong FC Urecht.

Dengan ketentuan tersebut, Indonesia bisa mengirimkan timnas U-18 atau timnas U-22 untuk mengikuti kompetisi satu musim penuh di Erste Divisie.

Woerts melanjutkan jika saat ini Liga Belanda hanya mendatangkan 12 juta euro dari hak siar negara luar negeri.

Baca Juga: Jadwal Euro 2020 Hari Ini - Partai Besar Belgia Vs Portugal, Ronaldo Kejar Sepatu Emas

Jumlah yang sangat jomplang ketika dibandingkan dengan Liga Inggris yang mencapai 3 miliar Euro.

“Salah satu tujuannya adalah meningkatkan hak siar, tapi memang sangat sulit. Dari hak siar luar negeri, liga Belanda hanya mendatangkan 12 juta euro. Sedangkan di Inggris, bisa mencapai tiga miliar euro,” ujarnya.

“Salah satu idenya yang muncul belakangan ini mendatangkan tim dari negara dengan jumlah penduduk sangat besar seperti Indonesia. Jadi, tim Indonesia berlaga di Eerste Divisie. Setidaknya 270 juta pasang mata akan menyaksikan laga itu," tambahnya.

Meski demikian, ide dari Boele dan Woertz mendapat tentangan dari jurnalis yang juga mantan pesepak bola, Johan Derksen.

"Jadi (wacana) itu akan seperti sirkus. Sudah konyol dengan tim-tim muda yang tidak bisa menjadi juara dan tidak bisa terdegradasi. Itu bukan kompetisi," ujarnya.

Keraguan juga diutarakan Rene van der Gijp, yang menganggap rencana Woerts sudah gila.

"Apa yang kita lakukan sekarang? Kita melakukan hal gila. Anda tak berpikir bahwa ada satu orang Indonesia, kecuali dia sedikit gila, yang akan menonton Jong Indonesie melawan TOP Oss!," ujarnya.

Baca Juga: Diminta Gaet Fabiano Beltrame, Bos Arema FC Beri Jawaban Mengejutkan

Mendapat tentangan itu, Chris Woerts tetap kekeh dengan ide gilanya.

Mereka (Eerste Divisie) merasa mereka punya nilai lebih. Tapi mereka selama ini hidup dari subsidi Eredivisie. Sembilan juta euro dari hak siar televisi diberikan setiap tahun tapi mereka sekarang merasa bisa menjual produknya sendiri," ucap Woerts.

"Jika mengizinkan tim muda Indonesia masuk, mereka akan mendapat fans baru sekitar 270 juta. Hak siar televisi juga akan meningkat, jadi ini bukan ide yang gila. Ini akan mendapat banyak perhatian, tentu saja," imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 

 


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Algemeen Dagblaad, Voetbalzone

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X