Pemain asal Pantai Gading itu masih terikat kontrak sampai Juni 2022 dan AC Milan ingin Franck Kessie segera menandatangani kontrak baru pada musim panas tahun ini.
Alasan AC Milan mengebut negosiasi kontrak Kessie karena ingin menghindari situasi rumit lainnya seperti yang sudah dialami dengan Donnarumma dan Calhanoglu tahun ini.
Namun, seperti dilansir BolaSport.com dari Tuttosport, sampai saat ini belum ada kata sepakat antara AC Milan dengan Kessie terkait kontrak baru.
Baca Juga: Manchester United Segera Setujui Biaya Transfer dan Gaji Jadon Sancho
Kessie dilaporkan meminta ada kenaikan gaji yang siginifikan dalam kontrak barunya, tepatnya dari 2,2 juta euro (sekitar Rp37 miliar) per tahun seperti yang tertera dalam kontraknya sekarang menjadi 6 juta euro (sekitar Rp103 miliar) setahun.
Sementara itu, AC Milan hanya sanggup menawarkan gaji sebesar 3,8 juta euro (sekitar Rp65 miliar) per tahun dalam kontrak baru yang akan diajukan kepada Kessie.
Tawar menawar gaji itulah yang kabarnya membuat belum ada kata sepakat dalam negosiasi kontrak Kessie.
Baca Juga: Timnas Belanda Gagal di EURO 2020, Gaya Permainan Memphis Depay Dikritik
Dengan demikian, status Kessie untuk sementara bakal kehabisan kontrak lalu menjadi pemain tanpa klub pada bursa transfer musim panas 2022.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Tuttosport |
Komentar