BOLASPORT.COM - PSM Makassar baru saja menggelar laga uji coba melawan klub Liga 3, OTP 37 Mamuju pada Minggu (4/7/2021) sore.
Zulkifli Syukur dkk menang telak atas tamunya dengan skor 8-1 di Lapangan Bosowa Sport Center (BSC), Kota Makassar.
Stiker anyar PSM, Anco Jansen, berhasil mencetak brace.
Sementara sisanya masing-masing dilesatkan Ilham Udin Armaiyn, Rizky Eka, M Rafli Asrul, Melcior Majefat, Adjie Kurniawan, dan satu gol bunuh diri.
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan tidak terlalu memedulikan hasil akhir pada laga uji coba tersebut.
Pria yang akrab disapa Appi itu lebih mementingkan cara pelatih melihat kemampuan pemain beradaptasi satu dengan yang lainnya, maksimal dalam posisinya.
"Itu esensi dari uji coba, skor urusan belakang," katanya dikutip dari Tribun Timur, Minggu (4/7/2021).
View this post on Instagram
Baca Juga: Liga 1 2021/2022 Ditunda, Gavin Kwan Adsit Pilih Berlatih daripada Libur
Laga melawan OTP 37 Mamuju juga menjadi sarana untuk membenahi kekurangan tim.
"Tentu pemain akan memperbaiki kesalahannya, apa yang baik dipertahankan. Ini tempat perbaikan pemain dalam posisi, menempatkan posisi dan sebagainya," ucapnya.
Sebelumnya, manajemen PSM memang hanya berencana mengagendakan dua laga uji coba.
Setelah menghadapi OTP 37 Mamuju, PSM masih memiliki satu laga tersisa.
Rencananya, PSM akan menantang tim yang levelnya lebih baik atau setidaknya yang bermain di Liga 2.
"Kita akan mencari beberapa klub yang tepat untuk diajak beruji coba," tutur Appi.
Baca Juga: Kiper Anyar Persija Jakarta Akui Banyak Belajar Andritany Ardhiyasa
Meski begitu, Appi belum bisa memastikan kapan uji coba kedua PSM bakal digelar.
Saat ini, pihaknya mencari tim yang jarak tempuh penerbangan hanya satu hingga dua jam.
"Kita cari penerbangan satu jam, dua jam. Kenapa, karena kalau dari Jawa, jangankan bicara uji coba, latihan pun tidak bisa karena dalam PPKM darurat," sebutnya.
"Jadi kita berharap ada teman-teman yang bisa. Kita coba bicara dengan Sulut United atau Persiba Balikpapan. Kita lihatlah seperti apa ke depannya," terangnya.
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | Tribun Timur |
Komentar